[adinserter name="Block 1"]

Advertise

KABAR RASIKA

Pilkada 2024, Bakal Terjadi Aksi Borong Partai dan Lawan Tong Kosong?

Pilkada 2024, Bakal Terjadi Aksi Borong Partai dan Lawan Tong Kosong?

Pilkada 2024, Bakal Terjadi Aksi Borong Partai dan Lawan Tong Kosong?

PILKADA 2024 – Fadia Arafiq dan Sukirman saat penyerahan berkas pendaftaran ke PPP (10/06/2024 – Dok. Bagus – rasikapekalongan.com)

KAJEN – Aksi borong partai, sangat mungkin terjadi dalam setiap kontestasi politik, khususnya pemilihan kepala daerah atau Pilkada. Melihat torehan hasil Pemilu pilleg, sudah bisa diketahui partai-partai di daerah, berada dalam posisi strategis. Di Kabupaten Pekalongan hanya dua partai yang mampu mengusung sendiri bakal calon kepala daerah yaitu PKB dengan 14 kursi dan Golkar dengan 9 kursi di parlemen. Parlementary threshold kedua partai tersebut memenuhi jumlah perhitungan 20% dari 45 kursi yang ada di DPRD Kabupaten Pekalongan.

Namun Golkar tidak membuka pendaftaran bakal calon Pilkada. Justru partai berlambang beringin ini mendaftar ke sejumlah partai yang membuka pendaftaran. PAN sejak awal sudah di prediksi merapat ke Golkar terbukti dengan turunnya rekomendasi dari DPP PAN. PKB sebagai pemenang pemilu legislatif pun sudah mempersiapkan wakil internal yaitu Sukirman untuk mendampingi petahana. PAN dan PKB seperti sudah berdeklarasi untuk mengusung kandidat dari petahana dalam Pilkada yang bakal dihelat 27 November 2024 mendatang.

Ketika terjadi aksi borong partai maka kekuatan semua partai dengan skema koalisi, maka sudah berlebih untuk mencukupi syarat 20 persen dari jumlah kursi di kabupaten Pekalongan. Praktis hanya partai PDI P dan PKS saja yang belum memberikan sinyal arah koalisinya. Dua partai inipun kompak menjawab bila semuanya ditentukan melalui hak prerogratif DPP.

Namun kans kuda hitam yakni pendatang baru, juga diprediksi sangat mungkin terjadi. Hal itu dengan munculnya daftar calon seperti Mukhamad Amin, Akhirul Huda, Abdul Khamid, Mujo Haryadi, dan petahana wakil Bupati Pekalongan Riswadi. Semua masih bisa terjadi untuk mendapatkan rekomendasi final dengan catatan, tidak terjadi aksi borong partai.

Namun Bupati Fadia kembali mendaftar ke sejumlah partai yang membuka pendafataran untuk bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan. Sebelumnya Fadia sudah mendaftar melalui PDI Perjungan, PKB, Gerindra dan kali ini beliau bersama calon pasangannya, Sukirman mendaftar ke DPC PPP Kabupaten Pekalongan di Wonopringgo, Senin (10/06/2024).

Dalam pendaftaran bakal calon Bupati/Wakil Bupati dari PPP, Fadia – Sukirman disambut langsung oleh Ketua DPC selaku Ketua Desk Penjaringan PPP, H. Mirzakholik dan pengurus. Fadia – Sukirman datang didampingi langsung oleh Ketua Desk Penjaringan PKB, Hj. Hindun dan Ketua DPD PAN, Candra Saputra yang memang dari awal sudah turun rekomendasi ke pasangan tersebut.

“Alhamdulillah kami beserta Pak Haji Sukirman memang insyallah sudah fix berkoalisi, PKB, Golkar, dan PAN. Dan kami hari ini datang ke PPP dengan niat baik yaitu mengajak PPP mudah-mudahan menjadi bagian insyaallah dari kemenangan kami berdua,” ungkap Fadia.

Selain mendaftar di sejumlah pantai Parlemen, Fadia – Sukirman juga sudah berkomunikasi dengan partai non parlemen. Seperti Nasdem, Perindo, PSI. “Insyaallah semuanya sudah kita komunikasikan, tinggal rekomnya. Kalau Nasdem sudah keluar malah. Kalau yang lainnya sebentar lagi akan keluar. Dan Demokrat juga sudah,” imbuhnya.

Saat Fadia ditanya dengan mendaftar semua partai sama halnya dengan memborong semua partai yang berakhir kontestasi Pilkada Kota Santri akan melawan tong kosong, dirinya tidak mengiyakan namun harapannya ke arah itu.

“Maunya begitu mudah-mudahan seperti itu. Supaya lebih adem lah ya. Pekalongan ini bareng-bareng. Nggak ada yang rebut-ribut. Kan niatnya bangun Pekalongan bersama-sama, rebut-ribut mau ngapain. Pokoknya kalau ada partai buka (pendaftaran), kami berdua pasti mendaftar. Kalau soal keyakinan, insya’allah namanya berusaha ya mas. Hasilnya Allah yang menentukan”, kata Fadia.

Dok. Bagus – Rasika FM Pekalongan

 

Sementara Ketua DPC PPP Kabupaten Pekalongan, H. Mirzhakholik menyampaikan bahwa pembukaan pendaftaran 10-15 Juni 2024. “Alhamdulillah pasangan Bu Fadia-Mas Sukirman mendaftar awal. Jadi kami Desk Pilkada sekaligus Ketua DPC mengucapkan terima kasih, apresiasi yang setinggi-tingginya, InsyaAllah tanggal 16 akan kita kirim ke DPP melalui DPW. Kami berharap tidak ribet, jadi kami buka pendaftaran dan saya serahkan semuanya keputusan DPP. Kita DPC, terbawah dari struktur partai, akan patuh dengan yang diputuskan DPP,” katanya.

Ketua DPD PAN Kabupaten Pekalongan, Candra Saputra menambahkan pihaknya mendukung secara lahir dan batin, kemudian bareng-bareng dari awal untuk membangun Kabupaten Pekalongan.

“Ya, kalau PAN pengennya yang menang yang kita dukung. Jadi insya Allah Bu Fadia dan Pak Kirman ini menang, dan kita juga paling awal keluarkan rekomendasi tentu kita yakin Fadia-Sukirman akan menang dan terbukti. Beliau berdua ini tidak egois, walaupun secara parlemen sudah lebih dari 9, lebih dari cukup, tapi merangkul semua, itu bukti ingin membangun Kabupaten Pekalongan bersama-sama sehingga tadi yang disampaikan Ibu Fadia, adem ayem, untuk Kabupaten Pekalongan ini. Harapannya seperti itu dan menangnya lebih besar lagi,” imbuhnya. (GUS)

Tag :

BACA JUGA :

IMG-20250614-WA0001
AC Korslet, Dua Kamar Rumah di Kesesi Ludes Terbakar
WhatsApp Image 2025-06-13 at 13.53
Tertib Adminduk Sejak Dini, Disdukcapil dan Kemenag Pekalongan Luncurkan Program “Pandu Ceria”
WhatsApp Image 2025-06-13 at 12.35
Kades Kesesi Korupsi Rp. 950 Juta, Bupati Fadia: “Itu Bukan Warisan Nenek Moyang, Kembalikan!”
WhatsApp Image 2025-06-13 at 11.59
Warga Notogiwang Laporkan Dugaan Penyelewengan Bansos, DPRD Minta Inspektorat Segera Turun

TERKINI

IMG-20250614-WA0001
AC Korslet, Dua Kamar Rumah di Kesesi Ludes Terbakar
KAJEN – Sebuah rumah warga di Dukuh Glagah Lembut RT 01 RW 01, Desa Kalimade, à Kesesi, Kabupaten Pekalongan, dilalap si jago merah akibat korsleting pada perangkat AC. Kebakaran terjadi pada Jumat siang,...
WhatsApp Image 2025-06-13 at 13.53
Tertib Adminduk Sejak Dini, Disdukcapil dan Kemenag Pekalongan Luncurkan Program “Pandu Ceria”
KAJEN – Upaya menertibkan administrasi kependudukan sejak usia dini terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Pekalongan. Kali ini, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pekalongan...
WhatsApp Image 2025-06-13 at 12.35
Kades Kesesi Korupsi Rp. 950 Juta, Bupati Fadia: “Itu Bukan Warisan Nenek Moyang, Kembalikan!”
KAJEN – Kasus dugaan korupsi Dana Desa kembali mencoreng citra pemerintahan tingkat desa di Kabupaten Pekalongan. Kali ini, Kepala Desa Kesesi berinisial “JI” resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Tim...
WhatsApp Image 2025-06-13 at 11.59
Warga Notogiwang Laporkan Dugaan Penyelewengan Bansos, DPRD Minta Inspektorat Segera Turun
KAJEN – Puluhan warga dari Desa Notogiwang, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan, mendatangi Mapolres Pekalongan untuk melaporkan dugaan hilangnya dana bantuan sosial (bansos) milik mereka secara...
WhatsApp Image 2025-06-13 at 11.35
Kades Kesesi Tersandung Korupsi, Ruben : Jadi Pembelajaran bagi Seluruh Kades
KAJEN – Kasus dugaan korupsi Dana Desa kembali mencoreng dunia pemerintahan tingkat desa di Kabupaten Pekalongan. Kali ini, Kepala Desa Kesesi berinisial “JI” resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Tim...
Muat Lebih
[adinserter block="4"]

POPULER

WhatsApp Image 2025-06-13 at 11.59
Warga Notogiwang Laporkan Dugaan Penyelewengan Bansos, DPRD Minta Inspektorat Segera Turun
WhatsApp Image 2025-06-13 at 11.35
Kades Kesesi Tersandung Korupsi, Ruben : Jadi Pembelajaran bagi Seluruh Kades
IMG-20250612-WA0005
BAM Cup 1 2025 Resmi Dibuka: Ajang Pencarian Bakat Sepakbola di Kota Santri
WhatsApp Image 2025-06-12 at 14.13
Bupati Fadia Sepakati Dua Perda Strategis: Tertibkan Reklame dan Dongkrak Usaha Mikro
WhatsApp Image 2025-06-12 at 13.30
Aplikasi Kartu AK1 Disnaker Pekalongan Diretas Situs Judi Online, Pelayanan Tetap Berjalan
WhatsApp Image 2025-06-12 at 11.52
Imigrasi Pemalang Hadiri Forum Konsultasi Publik Mall Pelayanan Publik Kabupaten Pekalongan
WhatsApp Image 2025-06-11 at 11.30
Harunya Pertemuan Kembali: WNA Asal Belanda Temukan Ibu Kandung di Pekalongan Setelah 42 Tahun Terpisah
WhatsApp Image 2025-06-10 at 18.26
Kades Kesesi Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp. 956 Juta, Ditahan Kejari Pekalongan