[adinserter name="Block 1"]

Advertise

KABAR RASIKA

Tingkatkan Kualitas Layanan Rumah Sakit di Jateng: PERSI Gelar Rapat bersama BPJS Kesehatan

Tingkatkan Kualitas Layanan Rumah Sakit di Jateng: PERSI Gelar Rapat bersama BPJS Kesehatan

Tingkatkan Kualitas Layanan Rumah Sakit di Jateng: PERSI Gelar Rapat bersama BPJS Kesehatan

Dok. BPJS Kesehatan Pekalongan

Untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Jawa Tengah, Persatuan Rumah Sakit Indonesia (PERSI) Jawa Tengah mengadakan Rapat Koordinasi Pengurus. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membahas berbagai strategi dan inisiatif yang dapat meningkatkan pelayanan kesehatan, serta memperkuat kerjasama antara rumah sakit dan pemerintah. Acara ini dihadiri oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dan BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah VI yang berlangsung di Pekalongan, Kamis (25/04).

Ketua PERSI Jawa Tengah, Agus Suryanto menekankan pentingnya kedekatan antara pengurus dan anggotanya dalam era transformasi layanan kesehatan. Beliau menyatakan bahwa dalam menghadapi dinamika perubahan yang terus-menerus, kolaborasi yang erat antara pengurus dan anggota menjadi kunci utama untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Agus juga menegaskan bahwa dengan terciptanya kedekatan yang lebih dalam, PERSI Jawa Tengah dapat lebih responsif dalam menghadapi berbagai tantangan dan memperkuat peran rumah sakit dalam menyediakan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat.

“Dengan 317 anggota yang tersebar di lima komisariat yaitu Pekalongan, Banyumas, Solo Raya, Semarang serta Kudus dan sekitarnya, kami berusaha mendekatkan pengurus wilayah dengan komisariat. Interaksi yang intensif antara pengurus dan anggota dapat membantu rumah sakit dalam membangun ekosistem bisnis yang lebih adekuat dan meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Melalui sinergi yang kuat antara semua pihak terlibat, PERSI Jawa Tengah siap menjadi motor penggerak dalam menghasilkan inovasi layanan kesehatan yang relevan dan berkualitas bagi seluruh komunitas di wilayah tersebut,” papar Agus.

Dok. BPJS Kesehatan Pekalongan

Salah satu fokus yang dibahas dalam kegiatan ini adalah masalah kematian ibu dan anak yang cukup tinggi di beberapa wilayah. PERSI dan Dinas Kesehatan sepakat bahwa peran rumah sakit sangat kritikal dalam mengatasi masalah ini. Mereka berkomitmen untuk bekerja sama dalam mengimplementasikan strategi dan program yang dapat mengurangi angka kematian ibu dan anak serta meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kesehatan maternal dan anak di seluruh wilayah tersebut.

“Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah telah menyampaikan sejumlah permasalahan di rumah sakit yang perlu diselesaikan bersama, termasuk tingginya angka kematian ibu dan anak. Menurutnya, kolaborasi antara rumah sakit, pemerintah, dan berbagai pihak terkait menjadi kunci untuk mengatasi masalah ini serta meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan maternal dan anak di wilayah tersebut. Oleh karena itu, peran rumah sakit sangat penting, dan setiap rumah sakit harus memberikan perhatian lebih terhadap hal ini,” terangnya.

Selalu ada tantangan dalam menyikapi regulasi yang dinamus dalam Sistem Jaminan Kesehatan Nasional. Oleh karena itu, kehadiran Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dan BPJS Kesehatan sangat vital dalam rapat ini. Kehadiran mereka memastikan bahwa informasi terkini segera tersampaikan kepada rumah sakit, sehingga dapat mengadaptasi operasional mereka sesuai dengan perubahan kebijakan yang terjadi.

“Kehadiran mereka memastikan bahwa informasi terkini dan relevan dapat langsung disampaikan kepada rumah sakit, yang merupakan ujung tombak dalam penerapan kebijakan Kesehatan. Dengan sinergi antara regulator, stakeholder dan rumah sakit, diharapkan implementasi kebijakan kesehatan dapat berjalan lebih efektif dan efisien, serta memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat. Kerjasama yang erat antara semua pihak akan memperkuat sistem jaminan kesehatan nasional dan meningkatkan aksesibilitas serta kualitas layanan kesehatan di seluruh wilayah,” imbuh Agus.

Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah VI, Mulyo Wibowo, menjelaskan bahwa proses kerjasama faskes berjalan melalui sistem ATLAS-SIG (Sistem Informasi Geografis). Mulyo juga menjelaskan proses pengajuan kerjasama oleh fasilitas kesehatan melalui aplikasi Health Facilities Information System (HFIS) yang efisien dan transparan.

“Kami memiliki sistem transparansi perencanaan perluasan dan kerjasama faskes melalui pengembangan ATLAS-SIG (Sistem Informasi Geografis). Sistem ini bertujuan untuk menganalisis pemetaan faskes dengan berbasis data spasial dan sistem informasi geografis sehingga hasil yang diperoleh lebih obyektif. Selain, itu, calon faskes juga akan terhubung dalam aplikasi HFIS yang akan digunakan untuk melakukan penapisan mandiri, pendaftaran, dan monitoring progress pengajuan kerjasama kepada BPJS Kesehatan,” ungkap Mulyo.

Dalam menjaga keberlangsungan program JKN, terutama dengan meningkatnya jumlah rumah sakit dan klaim yang diajukan, BPJS Kesehatan terus berupaya meningkatkan revenue collection. Terlebih lagi, ada kemungkinan akan menghadapi situasi di mana manfaat yang diberikan melebihi jumlah iuran yang masuk. Untuk mengatasi hal ini, BPJS Kesehatan secara intensif melakukan berbagai inovasi dan peningkatan efisiensi dalam pengelolaan keuangan, serta mengoptimalkan sistem pengawasan dan penagihan iuran peserta, demi kelangsungan program JKN yang berkelanjutan.

“Kami berupaya meningkatkan kolektabilitas iuran peserta untuk mencapai keseimbangan keuangan. Ketika besaran manfaat lebih besar daripada iuran, penting untuk menjalankan upaya pengendalian, proses kredensialing, dan verifikasi eligibilitas memastikan bahwa yang mendapatkan pelayanan adalah peserta yang sebenarnya. Langkah-langkah ini bertujuan untuk memastikan integritas program dan mencegah penyalahgunaan serta memastikan ketersediaan sumber daya yang cukup untuk memberikan manfaat yang optimal kepada peserta,” tutup Mulyo. (sw/ns)

Tag :

BACA JUGA :

WhatsApp Image 2025-06-25 at 17.51
Jawab DPRD, Pemkab Pekalongan Tegaskan Transparansi dan Pembangunan Merata di APBD 2024
11
Kolaborasi BPJS Kesehatan Pekalongan dengan BCA untuk Tingkatkan Layanan Informasi dan Pengaduan di RS
12
Perkuat Sinergi Jaminan Sosial, Dinperinaker Kota Pekalongan Gelar Dialog Bersama BPJS dan Badan Usaha
WhatsApp Image 2025-06-25 at 07.48
Gasak Properti Panggung di Rice Mill, Pria 54 Tahun Asal Bojong Digelandang Polisi

TERKINI

WhatsApp Image 2025-06-25 at 17.51
Jawab DPRD, Pemkab Pekalongan Tegaskan Transparansi dan Pembangunan Merata di APBD 2024
Kajen – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan menegaskan komitmennya terhadap transparansi, peningkatan layanan publik, dan pembangunan yang merata dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Pekalongan, Selasa...
11
Kolaborasi BPJS Kesehatan Pekalongan dengan BCA untuk Tingkatkan Layanan Informasi dan Pengaduan di RS
BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas layanan kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), khususnya di fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan (FKRTL)....
12
Perkuat Sinergi Jaminan Sosial, Dinperinaker Kota Pekalongan Gelar Dialog Bersama BPJS dan Badan Usaha
Dalam rangka memperkuat pemahaman dan sinergi antara Pemerintah, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, dan Badan Usaha, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan menggelar kegiatan...
WhatsApp Image 2025-06-25 at 07.48
Gasak Properti Panggung di Rice Mill, Pria 54 Tahun Asal Bojong Digelandang Polisi
BOJONG – Aksi pencurian tak biasa terjadi di Desa Sembungjambu, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan. Seorang pria berinisial RN (54) warga desa setempat, diamankan Unit Reskrim Polsek Bojong Polres...
WhatsApp Image 2025-06-24 at 18.45
Perkuat Transparansi dan Literasi Kepemiluan, Bawaslu Pekalongan Gandeng Dinarpus Jalin MoU Pengelolaan Arsip
Isi Berita: KAJEN – Dalam upaya memperkuat akuntabilitas dan membangun budaya dokumentasi yang tertib, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pekalongan melakukan koordinasi dengan Dinas Kearsipan...
Muat Lebih
[adinserter block="4"]

POPULER

WhatsApp Image 2025-06-25 at 07.48
Gasak Properti Panggung di Rice Mill, Pria 54 Tahun Asal Bojong Digelandang Polisi
WhatsApp Image 2025-06-24 at 18.45
Perkuat Transparansi dan Literasi Kepemiluan, Bawaslu Pekalongan Gandeng Dinarpus Jalin MoU Pengelolaan Arsip
WhatsApp Image 2025-06-25 at 17.26
Pemkab Pekalongan Hibahkan 20 Kendaraan Sampah, Sekda: Jangan Dipakai Angkut Batik atau Sayuran!
WhatsApp Image 2025-06-25 at 17.22
MTQ Pelajar dan Umum 2025 Resmi Dibuka: Sekda Tegaskan Jangan Sekadar SPJ dan Piala!
ruben 3
Dugaan Salah Penanganan, Ruben : Tenaga Medis RSUD Kajen yang Lalai Harus Dihukum!
RSUD KAJEN
Diduga Salah Penanganan, Bocah 12 Tahun Korban Gigitan Ular Masuk ICU Selama Sepekan
IMG-20250623-WA0031
Bupati Fadia Kukuhkan 373 PPPK: “Keberuntungan Ini Harus Dijaga dengan Kerja Nyata
WhatsApp Image 2025-06-23 at 18.53
Belum Ada Penindakan, Polres Pekalongan Fokus Sosialisasi dan Edukasi Pelanggaran ODOL