Advertise

KABAR RASIKA

Sempat Terkendala Administrasi, JKN Bantu Pengobatan Anak Anjar dengan Berkualitas

Sempat Terkendala Administrasi, JKN Bantu Pengobatan Anak Anjar dengan Berkualitas

Sempat Terkendala Administrasi, JKN Bantu Pengobatan Anak Anjar dengan Berkualitas

Sebuah kisah yang menggugah hati datang dari Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Anak dari Anjar Siswanto (37), seorang warga Kota Pekalongan, berhasil mendapatkan pelayanan kesehatan meski administrasi kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) anaknya sempat terkendala. Pelayanan cepat dan ramah dari Rumah Sakit Budi Rahayu di tengah kesulitan tersebut membuat Anjar merasa sangat terharu.

Anjar merupakan seorang buruh di industri batik Pekalongan yang memiliki anak berusia 10 bulan dan memerlukan perawatan kesehatan segera. Namun, kendala administrasi kepesertaan JKN menjadi hambatan dalam mendapatkan layanan tersebut.

Ketika Anjar membawa anaknya ke Rumah Sakit Budi Rahayu, ia baru menyadari bahwa Kartu JKN anaknya tidak terdaftar. Namun, dengan bantuan staf rumah sakit yang sigap, proses pengecekan dan pembaruan data kepesertaan JKN dapat dilakukan dengan cepat dan mudah. Anjar sangat terkesan dengan kecepatan dan kemudahan pelayanan yang diberikan oleh Rumah Sakit Budi Rahayu tanpa meminta berkas fotokopi atau dokumen tambahan, hanya dengan menyertakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) anaknya.

“Awalnya saya sangat panik ketika anak saya sakit dan saat dicek, Kartu JKN-nya tidak terdaftar karena ternyata NIK anak saya belum diperbarui dan masih terdaftar atas nama Bayi Nyonya Lia Rukmanasari,” ungkap Anjar dengan rasa khawatir.

Namun, petugas rumah sakit sangat responsif dan membantu untuk mengurus kepesertaan JKN anak Anjar. Di situ, Anjar mulai lega dan merasa sangat terbantu. Pelayanan yang diberikan Rumah Sakit Budi Rahayu sangat baik.

“Mereka dengan cepat membantu saya memperbarui data. Ini benar-benar sangat membantu dan memudahkan saya dalam kondisi seperti ini. Saya merasa sangat terbantu karena biasanya untuk mengurus administrasi seperti ini, perlu melibatkan berbagai berkas. Tetapi kali ini, Rumah Sakit Budi Rahayu memberikan pelayanan yang mudah dan cepat, tanpa mengharuskan saya menyediakan dokumen tambahan,” tambahnya dengan haru.

Anjar juga menjelaskan bahwa ia sempat lupa memperbarui NIK anaknya sehingga terjadi masalah ketika akan digunakan. Hal ini menjadi pengalaman dan pembelajaran sangat berharga untuknya. Tidak hanya itu, Anjar juga menceritakan mengenai kondisi kesehatan anaknya ketika harus dilarikan ke rumah sakit.

“Beberapa waktu sebelumnya, anak saya mengalami batuk yang tidak kunjung sembuh. Akhirnya, saya membawa anak saya ke IGD Rumah Sakit Budi Rahayu untuk pengecekan lebih lanjut. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata anak saya didiagnosis mengidap TBC,” ungkap Anjar dengan keprihatinan yang mendalam.

Pengalaman Anjar juga terkait dengan kondisi TBC yang pernah dialami oleh istrinya. Sekitar lima tahun lalu, istrinya juga didiagnosis dokter mengidap TBC. Namun, berkat bantuan tim medis dan penjaminan JKN, melalui pengobatan sembilan bulan tanpa putus, akhirnya istir Anjar sembuh.

“Oleh karena itu, ketika anak saya didiagnosis mengidap TBC, saya tidak merasa cemas karena pengobatan anak saya ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Lagipula sudah ada pengalaman dari istri saya juga yang pernah menderita hal yang sama. Saya merasa lega karena BPJS Kesehatan memberikan perlindungan dan kepastian dalam menghadapi masalah kesehatan,” jelas Anjar dengan rasa syukur.

Di akhir perbincangan, Anjar mengucapkan rasa terima kasih yang tulus kepada Rumah Sakit Budi Rahayu dan BPJS Kesehatan yang telah memudahkan akses layanan kesehatan untuk anaknya. Menurutnya, rumah sakit ini tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan yang baik, tetapi juga menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap setiap pasiennya. Tidak ada diskriminasi antara pasien umum dengan pasien JKN, semuanya dilayani sama dengan penuh kualitas.

“Saya merasa sangat berterima kasih kepada Rumah Sakit Budi Rahayu, BPJS Kesehatan, dan semua petugas yang telah membantu saya. Mereka tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada anak saya, tetapi juga menunjukkan rasa peduli yang mendalam. Saya merasa sangat terharu dan beruntung memiliki akses ke pelayanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas,” tutupnya.

Tag :

BACA JUGA :

W
Sering Rawat Inap, Program JKN Jadi Penyelamat Anak Tanti
s
Mengenal JKN Lebih Dekat, SMA Negeri 1 Batang Kunjungi BPJS Kesehatan Pekalongan dalam Program P5
ya
BPJS Kesehatan Gelar Sertifikasi Kompetensi untuk Tingkatkan Layanan Faskes Mitra
ra
Optimalkan Layanan BPJS Kesehatan, Annisa Fitriana Tingkatkan Kelas ke VIP dengan Mudah

TERKINI

SUMAR 2
Tak Netral di Pilkada, TNI/Polri dan Pejabat Daerah Bisa Dipidana
KAJEN – Mahkamah Konstitusi (MK) baru saja mengeluarkan putusan penting yang mengatur sanksi pidana bagi pejabat daerah, anggota TNI, dan Polri yang terbukti tidak netral dalam pilkada. Putusan MK...
BOLONE 1
Bolone Mase Kab. Pekalongan Dukung Fadia - Sukirman dan Luthfi - Yasin
KAJEN – Ratusan relawan yang tergabung dalam Bolone Mase Kabupaten Pekalongan secara penuh memberikan dukungan untuk kemenangan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Fadia – Sukirman dan Pemilihan...
Gambar WhatsApp 2024-11-19 pukul 18.09
Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan
KRAKSAAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pekalongan mulai melakukan distribusi logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada);2024 ke 19 Kecamatan, Rabu (20/11/2024) dari gudang logistik di Karanganyar. Pelepasan...
W
Sering Rawat Inap, Program JKN Jadi Penyelamat Anak Tanti
Rasika Pekalongan, Sudah lebih dari belasan kali Muhammad Al Fatih (5) harus dibawa ke rumah sakit dalam tiga tahun terakhir. Dia didiagnosa mengalami infeksi paru-paru dan asma, namun seluruh biaya ditanggung...
s
Mengenal JKN Lebih Dekat, SMA Negeri 1 Batang Kunjungi BPJS Kesehatan Pekalongan dalam Program P5
Rasika Pekalongan, SMA Negeri 1 Batang mengadakan kunjungan edukatif ke Kantor BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan sebagai bagian dari Program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Kegiatan ini...
Muat Lebih

POPULER

BOLONE 1
Bolone Mase Kab. Pekalongan Dukung Fadia - Sukirman dan Luthfi - Yasin
Gambar WhatsApp 2024-11-19 pukul 18.09
Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan
RICUH
Ricuh di Debat Publik, Eran : Saya Tidak Pernah Melakukan Pemukulan
PWI 1
PWI Kab. Pekalongan Sukses Gelar Konfercab. Ke-3
WhatsApp Image 2024-06-05 at 15.09
Menyusut, Segini Perkiraan Jumlah TPS untuk Pilkada Kabupaten Pekalongan 2024