KOTA PEKALONGAN – Permasalahan-permasalahan di Kota Pekalongan sedikit demi sedikit dipecahkan. Salah satunya Pasar Banjarsari. Hal ini terungkap dalam agenda satu tahun kepemimpinan Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid SE memimpin Kota Pekalongan, sabtu (27/2/2022) lalu.
Sebelumnya, Kamis (24/2/2022), Walikota Aaf meninjau langsung area Eks Pasar Banjarsari yang telah dirobohkan/diratakan. “Alhamdulillh sudah ada beberapa projek yang sudah berjalan walaupun belum selesai, salah satunya adalah Pasar Banjarsari. Langkah pertama menuju pembangunan Pasar Banjarsari sudah kita lakukan,” tutur Aaf.
Disampaikan Aaf, telah dirobohkan dulu bangunan yang menjadi aset Kota Pekalongan atau yang tidak ter-MoU atau BOTK dengan pihak ketiga. “Nah ini PR kedua, bagaimana merobohkan melalui kajian-kajian, persetujuan dukungan dari pihak terkait dan kementerian terkait, kalau bangunan 3.900 M² ini layak untuk dirobohkan. Kita robohkan step by step, langkah demi langkah kita lakukan. Kita tak mau gegabah. Semua harus sesuai aturan dikarenakan ada klausul kontrak dengan pihak ketiga dan sebagainya,” beber Aaf.
Aaf berharap, dengan dukungan dan keterlibatan semua pihak, step pertama sudah dilakukan. Step kedua bagaimana merobohkan bangunan yang sudah tidak layak dan bisa membahayakan ini apabila telah dilakukan pembangunan di lahan aset kota. “Step ketiga yakni mengajukan anggaran ke pemerintah pusat bagaimana ini menjadi prioritas. Bagaimana pengajuan Kota Pekalongan agar segera terealisasi,” jelas Aaf.
Aaf mengharapkan hal ini l berjalan lancar dan targetnya tahun 2023 ini sudah terbangun. Tahun ini untuk penetapan anggaran sudah kelewat, kalau anggaran ke pusat saat anggaran perubahan kemungkinannya tipis karena besarnya anggaran pembangunan Pasar Banjarsari. “Realistisnya anggaran tahun 2023, mudah-mudahan segera terbangun di tahun 2023. Semua sudah mengharapkan ini terbangun tidak hanya pedagang yang saat ini menempati pasar darurat tapi masyarakat karena memiliki memori dan kenangan di Pasar Banjarsari,” pungkas Aaf.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)