Dalam upaya memperkuat kesadaran pentingnya kesehatan sejak dini, BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan menunjukkan kepedulian nyata melalui program Organizational Social Responsibility (OSR) Tanggap Kesehatan. Kali ini, program tersebut diwujudkan dalam bentuk penyerahan bantuan alat kesehatan kepada SMA Negeri 1 Batang. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata dukungan BPJS Kesehatan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan mendukung pelaksanaan program pendidikan karakter.
Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan, Sri Mugirahayu, dan diterima hangat oleh jajaran manajemen sekolah, pada Jumat (11/4). Bantuan ini tidak hanya difokuskan pada aspek fisik semata, tetapi juga mendukung implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan aktivitas ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR).
“Melalui BPJS Kesehatan Tanggap Kesehatan, kami ingin berperan aktif dalam mendukung sekolah sehat dan penguatan karakter siswa. Bantuan alat kesehatan ini diharapkan bisa dimanfaatkan oleh siswa PMR, guru, maupun staf sekolah untuk kegiatan pemeriksaan rutin serta edukasi kesehatan,” ujar Sri yang akrab disapa Cici.
Cici menambahkan, kolaborasi ini juga menjadi jembatan untuk mengenalkan dunia kesehatan dan jaminan sosial sejak dini. Menurutnya, siswa perlu mendapatkan pemahaman tidak hanya tentang pentingnya hidup sehat, tetapi juga bagaimana sistem perlindungan kesehatan seperti JKN bekerja.
“Kami terbuka untuk kegiatan edukasi, seperti sosialisasi JKN maupun kunjungan siswa ke kantor kami. SMA Negeri 1 Batang bahkan sudah pernah melakukan office tour sebelumnya. Kami ingin dunia kesehatan dan jaminan sosial semakin dikenal oleh generasi muda,” tambahnya.
Bantuan yang diserahkan terdiri atas alat tensi digital, termometer, stetoskop, hingga ranjang periksa yang akan dimanfaatkan dalam kegiatan Palang Merah Remaja (PMR) dan layanan kesehatan di sekolah. Keberadaan alat-alat ini diharapkan dapat menunjang upaya edukasi dan pencegahan penyakit bagi siswa, guru, serta tenaga kependidikan.
Plt. Kasubag Tata Usaha SMA Negeri 1 Batang, Subagyo, mewakili pihak sekolah menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada BPJS Kesehatan. Menurutnya, SMA Negeri 1 Batang memang telah memiliki komitmen kuat dalam menjaga kesehatan lingkungan sekolah.
“Kami telah menjalin kerja sama rutin dengan Puskesmas Batang 1, khususnya untuk pemeriksaan kesehatan mingguan. Bantuan dari BPJS Kesehatan ini semakin memperkuat upaya kami dalam menjaga kesehatan seluruh warga sekolah,” ujar Subagyo.
Dalam sambutannya, Subagyo juga membagikan pengalaman pribadinya sebagai peserta JKN. Ia mengisahkan bahwa dirinya sudah merasakan langsung pentingnya memiliki jaminan kesehatan, terutama ketika mengalami kondisi darurat.
“Saya sudah merasakan langsung betapa pentingnya memiliki jaminan kesehatan. Saat sehat, kita sering mengabaikan, tetapi ketika sakit, baru terasa betapa besar manfaatnya. Anak saya yang usianya sudah lebih dari 21 tahun pun saya daftarkan sebagai peserta mandiri BPJS Kesehatan agar tetap terlindungi,” ceritanya.
Ia menambahkan bahwa seluruh guru dan staf tata usaha SMA Negeri 1 Batang telah menjadi peserta JKN, sebagai bentuk kesadaran akan pentingnya perlindungan kesehatan. Ia juga menyampaikan keterbukaan pihak sekolah untuk menerima kegiatan sosialisasi atau edukasi lanjutan dari BPJS Kesehatan. Menurutnya, keterlibatan aktif sekolah dalam program kesehatan dapat memperkuat pemahaman siswa terhadap pentingnya jaminan sosial sejak dini.
“Kami siap berkolaborasi lebih lanjut. Jika BPJS Kesehatan ingin mengadakan kegiatan edukatif di sekolah kami, pintu selalu terbuka. Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, apalagi bagi siswa yang tergabung dalam PMR dan sedang menjalankan program P5. Semoga kerja sama ini bisa terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi kesehatan seluruh warga sekolah,” tutupnya dengan penuh semangat. (ns)
