[adinserter name="Block 1"]

Advertise

KABAR RASIKA

Wali Kota Metro Belajar Reformasi Birokrasi ke Ganjar

Wali Kota Metro Belajar Reformasi Birokrasi ke Ganjar

Wali Kota Metro Belajar Reformasi Birokrasi ke Ganjar

SEMARANG – Wali Kota Metro Provinsi Lampung, Wahdi mendatangi kantor Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Selasa (29/3). Selain silaturahmi, kedatangan Wahdi menemui Ganjar untuk belajar dan sharing terkait reformasi birokrasi.

Tak sendiri, Wahdi datang membawa rombongan cukup banyak. Sejumlah kepala dinas, direktur rumah sakit dan staff ahli diajak dalam pertemuan itu. Pertemuan yang digelar di ruang kerja Ganjar itu berlangsung hangat penuh canda tawa.

Dalam pertemuan itu, Wahdi banyak menanyakan tentang rahasia keberhasilan Ganjar mewujudkan reformasi birokrasi di Jawa Tengah. Wahdi ingin menerapkan jurus jitu Ganjar di Metro.

Kepada Wahdi, Ganjar mengatakan perlu keseriusan untuk menerapkan reformasi birokrasi. Kuncinya satu, hilangkan praktik korupsi dalam pemerintahan dan layani masyarakat dengan baik.

“Apalagi pak Wali dulu kan ASN, jadi pasti tahu kondisinya. Apa yang harus diubah, didorong dan dipertahankan,” kata Ganjar.

Ganjar mengatakan, kunci sukses reformasi birokrasi adalah tidak membebani ASN untuk setoran ke pimpinan. Jalin teamwork yang baik dan hubungan dengan bawahan.

“Haramkan setoran, maka itu selesai. ASN kerjanya enak, mereka tenang dan merasa tidak tertekan. Kalau itu sudah, maka yang ada diipikiran mereka hanya melayani masyarakat,” jelasnya.

Setelah reformasi birokrasi selesai dilakukan, maka layanan pada masyarakat lanjut Ganjar pasti terwujud. Di Jawa Tengah, prinsip yang dipegang adalah layani masyarakat dengan mudah, murah dan cepat sekaligus tuntas.

“Sekarang itu ASN di Jateng berlomba-lomba kalau untuk pelayanan ini. Inovasi dan kreativitas terus bermunculan sebagai cara melayani masyarakat. Dulu itu kalau ada keluhan saya kasih waktu 2×24 jam harus direspon. Sekarang itu hanya 1×24 jam bahkan dalam hitungan jam sudah direspon,” katanya.

Ganjar mengatakan memberikan kemerdekaan kepada jajarannya untuk bekerja. Mereka merdeka untuk melayani dan mengeluarkan kreativitas dan inovasi masing-masing.

Wahdi mendengarkan penjelasan Ganjar dengan semangat. Ia begitu antusias, karena bisa bertemu dengan Ganjar dan sharing terkait pemerintahan yang baik.

“Saya bersyukur bisa berkesempatan bertemu pak Ganjar. Banyak sekali yang bisa saya pelajari, khususnya terkait semangat beliau dalam memimpin,” kata Wahdi.

Wahdi menyimak betul apa yang disampaikan Ganjar. Bagaimana menjadi pemimpin yang mandiri, memahami staff dan menjaga hubungan baik antara bawahan dengan pimpinan.

“Juga bagaimana dengan reformasi birokrasi yang dilakukan, memberikan kemerdekaan para staff untuk berinovasi dan punya kreativitas. Tidak boleh ada tekanan-tekanan, sehingga nilai-nilai yang muncul murni karena kebanggaan. Banyak hal yang saya pelajari dan bisa diterapkan di Metro untuk memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat,” pungkasnya.

Tag :

BACA JUGA :

WhatsApp Image 2025-07-01 at 18.19
Perkuat Sinergi, Sekda Hadiri HUT Bhayangkara ke-79 di Polres Pekalongan
WhatsApp Image 2025-07-01 at 14.22
Geger Pasien "Hidup Lagi" Usai Dinyatakan Meninggal, RSUD Kajen Klarifikasi Kronologi Lengkap
WhatsApp Image 2025-07-01 at 14.22
RSUD Kajen Disorot Usai Dua Kasus Mengejutkan, DPRD Minta Pelayanan Ditingkatkan
WhatsApp Image 2025-06-30 at 17.31
ASKAB PSSI Pekalongan Targetkan Juara Soeratin U-13 : “Kalau Gagal, Berarti Kita Apes”

TERKINI

WhatsApp Image 2025-07-01 at 18.19
Perkuat Sinergi, Sekda Hadiri HUT Bhayangkara ke-79 di Polres Pekalongan
Kajen – Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Polres Pekalongan berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan. Upacara yang digelar pada Selasa (01/07/2025) di halaman Polres Pekalongan ini dipimpin...
WhatsApp Image 2025-07-01 at 14.22
Geger Pasien "Hidup Lagi" Usai Dinyatakan Meninggal, RSUD Kajen Klarifikasi Kronologi Lengkap
Kajen – RSUD Kajen merilis klarifikasi resmi terkait kabar viral mengenai pasien yang sempat dikabarkan “hidup kembali” setelah sebelumnya dinyatakan meninggal dunia. Kejadian ini sempat menimbulkan kehebohan...
WhatsApp Image 2025-07-01 at 14.22
RSUD Kajen Disorot Usai Dua Kasus Mengejutkan, DPRD Minta Pelayanan Ditingkatkan
KAJEN – Dua insiden mengejutkan yang terjadi di RSUD Kajen dalam waktu berdekatan memantik perhatian publik dan kalangan legislatif. Wakil Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pekalongan, Mashadi, angkat bicara...
WhatsApp Image 2025-06-30 at 17.31
ASKAB PSSI Pekalongan Targetkan Juara Soeratin U-13 : “Kalau Gagal, Berarti Kita Apes”
KAJEN – Ketua Asosiasi Kabupaten (ASKAB) PSSI Pekalongan, Andi Susanto, menyatakan bahwa tim-tim Kabupaten Pekalongan siap tempur dalam ajang Piala Soeratin 2025. Bukan hanya satu, tapi tiga kelompok umur...
WhatsApp Image 2025-06-30 at 15.34
Bupati Fadia Salurkan Insentif untuk 895 Petugas Masjid se-Kabupaten Pekalongan
KAJEN – Wujud nyata perhatian kepada penjaga kebersihan rumah ibadah, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq menyalurkan insentif kepada 895 marbot atau petugas kebersihan masjid yang tersebar di seluruh wilayah...
Muat Lebih
[adinserter block="4"]

POPULER

WhatsApp Image 2025-06-30 at 17.31
ASKAB PSSI Pekalongan Targetkan Juara Soeratin U-13 : “Kalau Gagal, Berarti Kita Apes”
WhatsApp Image 2025-06-30 at 15.34
Bupati Fadia Salurkan Insentif untuk 895 Petugas Masjid se-Kabupaten Pekalongan
WhatsApp Image 2025-06-30 at 13.25
Peringati Harganas 2025, ASN Pekalongan Diajak Jadikan Keluarga Pilar Indonesia Maju
WhatsApp Image 2025-06-30 at 12.50
Dirut. RSUD Kajen Buka Suara Soal Pasien Gigitan Ular, Kirim 15 Vial Penawar ke RSI Pekajangan
IMG-20250629-WA0032
Kasus Pasien Digigit Ular, Ahli Racun Kemenkes : "Stop Sedot, Ikat, dan Bekam!"
14f91b1e-1db9-4a12-8ff3-f1833c22c8ff
PUNCAK HANI 2025, BNN BATANG GELAR MALAM RENUNGAN KEPRIHATINAN TINGGINYA ANGKA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA
IMG-20250628-WA0023
Ribuan Santri Meriahkan Tahun Baru Islam 1447 H di Pendopo Bupati Pekalongan
IMG-20250627-WA0030
Tak Perlu Bayar! Akta Koperasi Merah Putih di Kajen Diserahkan Gratis oleh INI Pekalongan