KAJEN – Sebanyak 106 atlet dan 35 pelatih dari 22 cabang olahraga yang akan mengikuti PORPROV XVI Jawa Tengah, dilepas secara langusng oleh Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq pada Sabtu pagi (22/7/2023) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Pekalongan.
Para atlit tersebut akan mengikuti PORPROV yang akan digelar di Pati pada tanggal 5 – 11 agustus 2023 mendatang. hadir pula dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati pekalongan, Jajaran Forkopimda, Ketua KONI Kab. Pekalongan, serta para kepala OPD terkait.
Dalam sambutannya, Bupati mengucapkan terimakasih kepada KONI atas segala usaha dan strateginya dalam membina dan menyiapkan para atlit agar siap mengikuti PORPROV, diantaranya dengan rutin memantau kesehatan para atlit bekerjasama dengan BPJS dan rumah sakit serta sudah mengkarantina atlit sejak 6 bulan lalu sehingga stamina dan mental para atlit siap menghadapi kejuaraan.
“ Saya sangat mensupport KONI, bahkan di 2023, Pemkab telah menyiapkan anggaran tidak main – main, hampir 4 Milyard untuk para atlit , oleh karena itu saya berharap para atlit semangat dan siap menang semua, siap mengharumkan nama kab pekalongan,” tegas Fadia.
Tak lupa Fadia berpesan agar para atlit Percaya Diri atau PD dan menghilangkan rasa groginya, urusan menang atau kalah itu belakangan. “ Pokoknya kita kerja dulu, usaha dulu, mudah- mudahan anak-anak ibu sukses, jangan lupa minta doa orangtua, itu yang terpenting, karena doa mereka itu luar biasa dahsyat, dan kalau kita menang InsyaAllah kita juga menyenangkan orang tua kita,” ungkap Fadia.Fa
Fadia juga mengingatkan agar para atlit menjaga stamina agar siap pada saat diberangkakan, dan bisa menang kalau bisa masuk 3 besar. “Supaya tambah semangat, ibu akan berikan bonus untuk para atlit, apabila dapat medali emas diatas 10 maka akan ada bonus 65 juta rupiah per orang, bisa dapat medali perak diatas 20 buah, aka nada bonus 45 juta rupiah per orang, sedangkan kalau dapat perunggu diatas 30 buah maka setiap atlit akan dapat bonus 25 juta, ingat itu ya, biar tambah semangat,” terang Fadia disambut tepuk tangan meriah para atlit.
Terakhir Fadia mengingatkan para atlit agar selalu menghargai dan menghormati para pelatihnya, karena tanpa mereka para atlit bukanlah siapa – siapa. “ Saya doakan semoga semua pelatih dan atlit diberikan kesehatan dan keselamatan serta bisa mendapatkan prestasi terbaik untuk Kabupaten Pekalongan,” ujar Fadia menutup sambutan.
Sumber : Prokompim