KAJEN – Sebanyak lima armada bus disiapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pekalongan untuk menjemput sekitar 250 pemudik yang merupakan warga Kota Santri yang merantau di Ibu Kota Jakarta. Program mudik lebaran 2023 ini sengaja di persiapkan oleh pemerintah daerah secara gratis.
Untuk pemberangkatan titik kumpul di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada 17 April 2023 start pukul 10.00 Wib. Pemberangkatan program mudik gratis akan dilakukan bersamaan dengan bus dari daerah lain se Jawa Tengah. Pemudik dilepas oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Program mudik gratis tersebut untuk mengurangi warga agar tidak pulang kampung menggunakan sepeda motor. Karena selain membahayakan, mudik menggunakan sepeda motor dapat mengancam keselamatan pengendara.
Program mudik gratis juga disediakan untuk warga perantauan Kabupaten Pekalongan yang kurang mampu. Sehingga bisa tetap merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan, Agus Purwanto menyampaikan untuk menghindari mudik menggunakan sepeda motor karena cukup beresiko, maka Pemkab Pekalongan menyediakan lima armada bus untuk mudik gratis.
“Untuk lima armada bus yang disediakan mampu memberangkatkan sekitar 250 pemudik. Layanan disediakan untuk warga perantauan yang ekonomi kurang mampu, ” katanya.
Selain mudik gratis, Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan juga telah mempersiapkan armada bus untuk arus mudik lebaran 1444 H, termasuk armada bus pariwisata juga disiapkan.
Jumlah Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) tercatat ada 164 unit. Namun yang aktif beroperasi ada sekitar 51 unit.
“Kemudian untuk membantu kelancaran ada armada bus pariwisata yang kami siapkan suatu saat diperlukan,”lanjutnya.
Selanjutnya untuk kelancaran arus mudik juga telah disiapkan sejumlah jalur alternatif dan Posko arus mudik lebaran 2023 di Kabupaten Pekalongan. Diantaranya di simpang Exit Tol Bojong, Simpang Tugu Nol, Kawasan Gemek Kedungwuni, IBC Wiradesa, Res Area 338 Pegandon, Simpang Tiga Pait Siwalan.