KAJEN – Satu hari setelah bencana alam melanda Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, jajaran Polres Pekalongan langsung bergerak cepat melakukan aksi tanggap darurat. Kapolres Pekalongan AKBP Rachmad C. Yusuf, S.I.K., M.Si. memimpin apel sekaligus terjun langsung dalam kegiatan pembersihan material pohon tumbang yang menimpa rumah warga serta fasilitas umum, Kamis (25/9/2025).
Apel tanggap bencana digelar di Dukuh Cokrowati, Desa Kasimpar, dengan melibatkan personel Polri, TNI, BPBD, relawan, Banser, Tagana, Perhutani, serta masyarakat sekitar. Dalam arahannya, Kapolres menekankan pentingnya kebersamaan lintas sektor dalam membantu warga terdampak.
“Hari ini kita hadir bukan hanya sebagai aparat, tapi juga sebagai bagian dari masyarakat. Kita jalankan tugas ini dengan tulus, demi meringankan beban saudara-saudara kita,” tegas AKBP Rachmad.
Ia juga meminta agar akses warga segera dipulihkan, termasuk sekolah yang terdampak bencana. “Kita rapikan jalur jalan dan bantu bersihkan SD Negeri Kasimpar, supaya aktivitas warga dan proses belajar mengajar bisa segera normal kembali,” tambahnya.
Usai apel, jajaran gabungan bersama warga langsung membersihkan puing dan batang pohon di SD Negeri Kasimpar, perkampungan Dukuh Cokrowati, serta Dukuh Dranan Desa Yosorejo. Mereka bahu-membahu menyingkirkan material yang menutup rumah maupun jalan penghubung.
Seperti diketahui, sehari sebelumnya hujan deras disertai angin kencang mengguyur Petungkriyono hingga menyebabkan sekitar 100 pohon pinus tumbang. Sejumlah rumah warga, fasilitas pendidikan, serta akses jalan Doro–Petungkriyono terdampak. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material diperkirakan mencapai Rp100 juta.
Warga menyampaikan apresiasi atas kehadiran aparat dan relawan di lokasi bencana. “Kami berterima kasih karena aparat langsung turun. Apalagi Pak Kapolres sendiri ikut bersihkan puing, ini sangat membantu kami yang bingung harus mulai dari mana,” ungkap salah seorang warga.
Aksi cepat aparat bersama relawan dinilai menjadi langkah penting dalam mempercepat pemulihan pasca-bencana di wilayah dengan kontur alam yang rawan longsor tersebut.
Sumber: Humas Polres Pekalongan