“Penerima Vaksin Dapat Bonus Minyak Goreng”
WONOPRINGGO – Merespons kebijakan mudik, Badan Intelijen Negara (BIN) menggencarkan kegiatan vaksinasi di semua daerah. Salah satunya di Jawa Tengah. BIN Daerah Jateng menargetkan untuk menyuntikkan ratusan ribu dosis vaksin menjelang lebaran mendatang. Bahkan untuk menumbuhkan minat masyarakat dalam menerima vaksinasi, Binda Kabupaten Pekalongan bekerjasama dengan UPTD Puskesmas dan Pemerintah Kecamatan Wonopringgo memberikan hadiah minyak goreng bagi warganya yang melakukan vaksinasi di puskesmas setempat.
Sejak pagi masyarakat cukup antusias mendatangi gerai vaksinasi di UPTD Puskesmas Wonopringgo, jumat (25/03/2022). Pelayanan vaksinasi menyasar untuk semua warga baik dosis satu dan dua. Bahkan dari data yang masuk justru penerima vaksin booster atau dosis tiga lebih banyak dibandingkan warga penerima dosis satu dan dua.
Camat Wonopringgo, Tuti Haryati mengatakan, pemberian minyak goreng ini merupakan bentuk kepedulian dari semua pihak ditengah krisis minyak goreng. Sehingga pihaknya menyiapkan 500 liter minyak goreng untuk warga Wonopringgo yang mengikuti kegiatan vaksin pada hari ini.
Kabagops BIN Daerah Jawa Tengah, Kolonel Inf. Ichwan, S.IP, M.H., mengatakan, pihaknya bersama pemerintah daerah, TNI, Polri, telah menyiapkan seribu dosis vaksin dan selama ini warga yang datang selalu melebihi target.
“Sampaikan ya, Jawa Tengah saat ini kondisi dosis satu itu baru mencapai 91%, kemudian dosis duanya 79% dan dosis tiganya kita masih rendah 9%. Oleh sebab itu kita kejar dosis tiga”, tandas Ichwan.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa hari lalu mengumumkan, tahun ini masyarakat diperkenankan mudik untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman. Namun, dengan syarat, harus sudah vaksin hingga dosis ketiga atau booster. Sehingga ini menjadi tanggung jawab bersama oleh BIN, TNI, POLRI untuk membantu pemerintah daerah dalam suksesnya pencapaian vaksinasi dan menurunkan tingkat covid-19 khususnya di Jawa Tengah.
Situasi pandemi yang membaik saat ini membawa optimisme menjelang datangnya bulan suci Ramadhan. Pada tahun ini, umat Muslim pun dapat kembali menjalankan ibadah shalat taraweh berjamaah di masjid dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.