Advertise

KABAR RASIKA

Mas Huda, “Kuda Hitam” Pilkada Rebutkan 700 Ribu Jiwa

Mas Huda, “Kuda Hitam” Pilkada Rebutkan 700 Ribu Jiwa

Mas Huda, “Kuda Hitam” Pilkada Rebutkan 700 Ribu Jiwa

KUDA HITAM – Akhirul Huda saat menyerahkan berkas pendaftaran Pilkada di kantor DPD PKS Kabupaten Pekalongan (14/06/2024 – dok. Bagus Rasika FM)

KAJEN – Sejumlah nama baru seperti Akhirul Huda mulai bermunculan jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Pekalongan 2024. Selain sosok yang sudah ramai, Akhirul Huda, seorang bos properti di bidang perumahan ini dianggap menjadi ‘kuda hitam’ dalam Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Kota Santri.

Akhirul Huda biasa dipanggil Mas Huda, merupakan seorang pengusaha dari Kecamatan Tirto yang berangkat dari karyawan perbankan dan sekarang fokus pada bisnis perumahan. Sejak dimulainya tahapan Pilkada serentak, rupanya mulai getol sosialisasi sebagai bakal calon (Balon) Wakil Bupati Pekalongan. Itu terbukti dirinya sudah mendaftarkan diri ke empat partai yang membuka pendaftaran dan terakhir di PKS, Jumat (14/06/2024) siang.

Menanggapi hal itu, Mas Huda mengaku saat ini dirinya terus berikhtiar kerja dan menyatakan diri untuk maju sebagai Balon Wakil Bupati Pekalongan. Bahkan dirinya sudah menyiapkan tim khusus di setiap kecamatan yang siap untuk bergerak memenangkan kontestasi Pilkada 2024.

“Saat ini saya secara pribadi sudah melakukan komunikasi ke beberapa partai, dengan PDIP, dengan Partai Gerindra, dengan PPP, dengan PKS. Karena saya fokus ke G2 atau wakil bupati, jadi saya cair sekarang ini komunikasinya. Baik nanti saya pasangannya dengan G1 siapa, saya sementara ini komunikasinya intens. Tapi saat ini belum bisa memberikan gambaran atau bocoran kepada siapa nanti saya mendekat”, ungkapnya.

Menurut dia, kehadirannya pada kontestasi Pilkada 2024 ini sekaligus mengukur kedewasaan masyarakat untuk memilih.

Di mana, ketika pendidikan politik semakin diperbaiki maka tugas partai politik adalah mengarahkan masyarakat supaya mereka cerdas dalam memilih figur. Dirinya pun akan terus berikhtiar untuk mendapatkan rekomendasi partai. Terkait turun atau tidaknya rekomendasi kepada dirinya, tambah Huda, itu merupakan sebuah hal biasa dalam sebuah perjuangan.

“Bagi saya pribadi, itu suatu perjuangan ya, konsekuensi dari suatu perjuangan, hasil atau tidak itu sudah biasa, kalah menang itu sesuatu yang lumrah”, tambahnya.

DOK. RASIKA FM PEKALONGAN

 

Dilain pihak, Ketua DPD PKS Kabupaten Pekalongan, Riska Yulianto mengatakan, desk pilkada PKS saat ini lebih fokus pada proses pendaftaran yang akan di tutup pada hari minggu, (16/06/2024) lusa. Setelah penutupan pendaftaran langkah berikutnya adalah melaporkan ke DPW dan DPP.

Mengenai kapan turunnya rekomendasi dari PKS, tambah Riska, pihaknya tidak dapat memprediksi kapan turunnya surat keputusan rekomendasi.

“Tidak bisa kita prediksi, yang jelas sebelum pendaftaran (di KPU) sudah ada rekom. Kalau di PKS tidak ada surat tugas, nanti langsung keluarnya rekom”, jelas Riska.

Pihaknya juga menanggapi positif kepada para bakal calon yang telah mendaftar ke PKS. Dirinya yakin bahwa yang mendaftar merupakan putra putri terbaik dari Kabupaten Pekalongan. Justru dengan hadirnya wajah baru menjadi dampak yang bagus dalam kontestasi Pilkada 2024.

“Ini suatu hal yang harus kita respon positif dan menyambut dengan sangat terbuka dan cukup bahagia karena ada tokoh muda kemarin juga ada pak Mujo wajah baru di kancah pilkada ini. Suatu hal yang menarik untuk Kabupaten Pekalongan yang awalnya terkesan itu-itu saja dan adem ayem ini mulai ada dinamika yang bagus”, pungkasnya. (GUS)

Tag :

BACA JUGA :

WhatsApp Image 2025-04-19 at 14.27
Marak Balap Liar di Sragi, Polres Pekalongan Turun Tangan
IMG-20250416-WA0004
Prabu Cup: Ajang Pencarian Bibit Atlet Silat Berprestasi di Kabupaten Pekalongan
IMG-20250415-WA0014
Maling Bonsai Dapat Salam Olahraga
WhatsApp Image 2025-04-15 at 13.46
Sekretariat DPRD Kabupaten Pekalongan Resmi Pindah ke Eks Gedung Bersama di Kajen, Ini Alasannya

TERKINI

WhatsApp Image 2025-04-19 at 14.27
Marak Balap Liar di Sragi, Polres Pekalongan Turun Tangan
SRAGI – Petugas dari Kepolisian melaksanakan patroli penertiban balap liar di wilayah Sragi, Kabupaten Pekalongan, Sabtu (19/04/2025) dini hari. Kegiatan yang dilaksanakan sekitar pukul 01.00 wib tersebut...
IMG-20250416-WA0004
Prabu Cup: Ajang Pencarian Bibit Atlet Silat Berprestasi di Kabupaten Pekalongan
KAJEN – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Pekalongan menggelar kejuaraan pencak silat bertajuk Prabu Cup, yang diikuti oleh 431 atlet dari berbagai perguruan silat di GPU Kajen selama tiga...
IMG-20250415-WA0014
Maling Bonsai Dapat Salam Olahraga
KANGANYAR – Aksi tindak pidana pencurian terjadi di depan UPT perairan Jl. Karangsari Desa Karangsari, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan pada Senin, 13 April 2025. Pada kasus pencurian tersebut,...
WhatsApp Image 2025-04-15 at 13.46
Sekretariat DPRD Kabupaten Pekalongan Resmi Pindah ke Eks Gedung Bersama di Kajen, Ini Alasannya
KAJEN – Pasca insiden kebakaran yang melanda gedung Sekretariat DPRD Kabupaten Pekalongan, aktivitas kesekretariatan resmi dipindahkan ke eks Gedung Bersama di Jalan Sindoro No. 1, Kajen. Langkah ini diambil...
1
BPJS Kesehatan Pekalongan Luncurkan Partner JKN, Libatkan Masyarakat Jadi Penggerak Edukasi Program JKN
Dalam upaya memperluas jangkauan edukasi program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan meningkatkan pemahaman masyarakat, BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan meluncurkan program Partner JKN. Program ini menjadikan...
Muat Lebih

POPULER

ya
BPJS Kesehatan Gelar Sertifikasi Kompetensi untuk Tingkatkan Layanan Faskes Mitra
Tradisi Memandikan Pusaka Keris ( Penjamas Pusaka ): Menjaga Keawetan Warisan Budaya Jawa. Setiap bulan Sura, tradisi memandikan benda pusaka seperti keris atau tombak menjadi momen istimewa bagi para kolektor. Mas Edi Riyanto, seorang pemerhati benda pusaka dan penjamas keris dari Legok Kalong Karangnyar, telah menekuni bidang pusaka ini sejak puluhan tahun lalu.
Penjamas Pusaka, Kemampuan Spesifik Yang Makin Langka
IMG-20250416-WA0004
Prabu Cup: Ajang Pencarian Bibit Atlet Silat Berprestasi di Kabupaten Pekalongan
WhatsApp Image 2024-08-08 at 11.23
Ponpes Syarif Hidayatullah Wonopringgo Dapat Hibah Tanah
WhatsApp Image 2024-04-24 at 19.11
Belum Ada Kejelasan Dari PT. HAI, Warga Bertahan Tutup Jalan