[adinserter name="Block 1"]

Advertise

KABAR RASIKA

5 Hektar Hutan Terbakar, TNI-Polri, Perhutani dan Warga Turun Tangan

5 Hektar Hutan Terbakar, TNI-Polri, Perhutani dan Warga Turun Tangan

5 Hektar Hutan Terbakar, TNI-Polri, Perhutani dan Warga Turun Tangan

Hutan pinus seluas 5 hektar terbakar di lahan penebangan Combong Tajur Kandangserang (11/09/2023 – dok. Humas)

KAJEN – Kebakaran hutan melanda hutan pinus di Kabupaten Pekalongan, tepatnya di lahan penebangan hutan pinus RPH Tambaksari BKPH Kesesi KPH Pekalongan Timur, Dukuh Combong Desa Tajur Kec. Kandangserang.

Kejadian itu, dibenarkan oleh Plt. Kapolsek Kandangserang Ipda Slamet Riyadi. “Benar telah terjadi kebakaran di lahan penebangan hutan pinus RPH Tambaksari BKPH Kesesi KPH Pekalongan Timur, Dukuh Combong Desa Tajur sekitar pukul 17.00 wib, Senin (11/09) sore,” ujarnya.

Dijelaskannya, kebakaran itu menyebabkan sekitar 5 hektar lahan terbakar. Sementara untuk jumlah pohon pinus yang terbakar belum bisa diperkirakan, dan lokasi hutan yang terbakar berada di lereng dan jurang, yang sulit untuk dijangkau.

Disampaikan Ipda Slamet, bahwa penyebab kebakaran diduga karena ada orang yang membakar sampah. “Karena musim kemarau dan lahan dalam kondisi kering, maka dengan mudah api menjalar ke sekitarnya,” ucapnya.

Dari pihak TNI-Polri bersama Perhutani dan warga setempat sudah berusaha dan bahu-membahu memadamkan api dengan alat seadanya. “Alhamdulillah, api bisa dipadamkan pada Selasa sekitar pukul 03.00 wib,” pungkas Kapolsek Kandangserang.

Meskipun telah padam, petugas dan warga di sekitar kawasan hutan masih terus melakukan pemantauan untuk memastikan sudah tidak ada lagi titik api di kawasan hutan tersebut.

Sumber : Humas Polres Pekalongan

Tag :

BACA JUGA :

WhatsApp Image 2025-05-18 at 09.55
Kakek gantung Diri Di Rumah Kontrakan
WhatsApp Image 2025-05-18 at 09.51
Terbakar Api Cemburu Istrinya Dengan Pria Lain, Suami Pukul Teman Curhat
menteri-imipas-agus-andrianto-membuka-indonesian-prison-products-and-arts-festival-ippafest-1745256250528_169
Gebrakan soal Makan Napi: Serap Hasil Ketahanan Pangan Lapas, Gandeng UMKM
IMG-20250517-WA0025
Jembatan Kesambi Desa Legokclile Diresmikan

TERKINI

ITS NU
ITSNU Pekalongan Terus Go Fast, Bangun Jaringan Internasional dengan Kampus dan Industri Terkemuka di Taiwan
KAJEN – Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pekalongan terus menunjukkan langkah cepat (Go Fast) dalam membangun jaringan internasional. Kali ini, ITSNU menjalin kerja sama strategis...
WhatsApp Image 2025-05-18 at 09.55
Kakek gantung Diri Di Rumah Kontrakan
KAJEN – Warga Desa Gejlig, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan digegerkan dengan kejadian seorang kakek yang mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di rumahnya. Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu,...
WhatsApp Image 2025-05-18 at 09.51
Terbakar Api Cemburu Istrinya Dengan Pria Lain, Suami Pukul Teman Curhat
KAJEN – Seorang warga Desa Pedawang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan diamankan Satreskrim Polres Pekalongan karena melakukan pemukulan terhadap korban EW warga Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong,...
menteri-imipas-agus-andrianto-membuka-indonesian-prison-products-and-arts-festival-ippafest-1745256250528_169
Gebrakan soal Makan Napi: Serap Hasil Ketahanan Pangan Lapas, Gandeng UMKM
Jakarta – Menteri Imigrasi dan Permasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto menyoroti pengadaan makan untuk narapidana (napi) di lembaga permasyarakatan (lapas). Sejumlah hal menjadi catatan pentingnya...
IMG-20250517-WA0025
Jembatan Kesambi Desa Legokclile Diresmikan
KAJEN – Wakil Bupati Pekalongan, Sukirman, meresmikan Jembatan Kesambi di Desa Legokclile, Kecamatan Bojong, pada Jumat malam (16/05/2025). Peresmian ini dirangkai dengan pagelaran seni budaya Legenonan...
Muat Lebih
[adinserter block="4"]

POPULER

menteri-imipas-agus-andrianto-membuka-indonesian-prison-products-and-arts-festival-ippafest-1745256250528_169
Gebrakan soal Makan Napi: Serap Hasil Ketahanan Pangan Lapas, Gandeng UMKM
Tradisi Memandikan Pusaka Keris ( Penjamas Pusaka ): Menjaga Keawetan Warisan Budaya Jawa. Setiap bulan Sura, tradisi memandikan benda pusaka seperti keris atau tombak menjadi momen istimewa bagi para kolektor. Mas Edi Riyanto, seorang pemerhati benda pusaka dan penjamas keris dari Legok Kalong Karangnyar, telah menekuni bidang pusaka ini sejak puluhan tahun lalu.
Penjamas Pusaka, Kemampuan Spesifik Yang Makin Langka
WhatsApp Image 2025-05-18 at 09.51
Terbakar Api Cemburu Istrinya Dengan Pria Lain, Suami Pukul Teman Curhat
ya
BPJS Kesehatan Gelar Sertifikasi Kompetensi untuk Tingkatkan Layanan Faskes Mitra
Gambar WhatsApp 2025-05-16 pukul 13.06
Bupati Fadia Pimpin Rapat Dinas, Bahas Peningkatan Sektor Kesehatan Pendidikan dan Pendapatan Daerah