[adinserter name="Block 1"]

Advertise

KABAR RASIKA

Kodim Pekalongan Panen Perdana Padi Protani Protangguh Anti Stunting

Kodim Pekalongan Panen Perdana Padi Protani Protangguh Anti Stunting

Kodim Pekalongan Panen Perdana Padi Protani Protangguh Anti Stunting

: Pendim 0710/PKL

Dandim 0710/Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya,S.Sos., M.Han, saat melaksanakan panen secara simbolis.

WONOPRINGGO – Kodim 0710/Pekalongan melaksanakan panen perdana padi Protani Protangguh, dimana penanaman varietas ini merupakan uji coba perdana yang ditanan di lahan Demlot Koramil 07/Wonopringgo yang berlokasi di Desa Wonorejo Kecamatan Wonopringgo Kabupaten Pekalongan, Senin (6/8/23)

Disampaikan Dandim 0710/Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya,S.Sos., M.Han, usai melaksanakan panen secara simbolis, padi Protani Protangguh yang dipanen saat ini merupakan kerjasama antara Unsoed Purwokerto dengan Kodim 0710/Pekalongan dalam membudidayakan tanaman padi yang kaya akan protein dan sangat bagus untuk dikonsumsi dalam mencegah stunting.

“Kwalitas dari padi Protani Protangguh ini adalah lebih kaya akan protein dibandingkan dengan varietas yang lain, sehingga sangat bagus dikonsumsi bagi masyarakat terutama dalam mencegah dan menurunkan angka stunting”, terang Dandim.

Letkol Inf Rizky juga menyampaikan, walaupun panen saat ini sukses dan bisa dikatakan berhasil namun adanya kelemahan dari varietas padi Protani Protangguh ini sendiri yaitu sementara hanya cocok ditanam untuk lahan kering sehingga tidak bisa ditanam sepanjang musim atau saat musim penghujan.

“Kita berharap kedepan akan ada stimulus dari dinas pertanian dalam memberikan varietas-varietas yang lebih baik dan dan hasilnya bisa diakomodir oleh pemerintah daerah sehingga masyarakat lebih tertarik untuk menanam dan hasilnya akan bisa membantu menurunkan angka stunting di Indonesia khususnya kabupaten pekalongan”, pungkasnya.

Panen Perdana Padi Protani Protangguh oleh Kodim 0710/Pekalongan di Demlot Koramil 07/Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan. Varietas ini dikembangkan bersama Unsoed Purwokerto untuk mengatasi stunting dengan kandungan protein tinggi. Harapan pada penelitian dan dukungan pemerintah daerah untuk pengembangan lebih lanjut. Petani optimis dengan hasil lebih baik berkat penggunaan pupuk organik.
: Pendim 0710/PKL

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (DKPP) Kabupaten Pekalongan, Ari Lailani berharap dengan panen perdana varietas Protani Protangguh ini kedepan bisa dilihat kelebihan dan kekurangannya sehingga akan ada perbaikan dari peneliti dan bisa dikembangkan lebih baik lagi.

“Kami berharap dengan segala kelebihan dan kekurangan varietas padi ini, nanti ada perbaikan dari para peneliti Unsoed sehingga bisa kita tanam lagi musim depan dengan kuwalitas yang lebih baik”, tandasnya.

Dikatakan Slamet Harto (59) selaku petani penggarap padi Protani Protangguh yang saat ini dipanen mengaku, padi yang ditanam saat ini hasilnya lebih baik dibandingkan dengan varietas lain yang biasa ia tanam, dengan luas tanam 2170 meter biasanya menghasilkan 12 kwintal gabah untuk panen padi prtotani saat ini diperkirakan menghasilkan 15 kwintal gabah.

“Untuk perawatan yang jelas lebih mudah karena kita pakai pupuk organik dan hasilnya lebih banyak pak”, tandasnya.

Sumber : Pendim 0710/PKL

Tag :

BACA JUGA :

UUD TNI
Masyarakat Dukung Penuh UU TNI
UU TNI 01
Aksi Solidaritas AMPR : Dukungan Penuh untuk UU TNI
Gambar WhatsApp 2025-02-04 pukul 11.39
TNI-Polri Lakukan Operasi Pemulihan Bencana Longsor di Petungkriyono
WhatsApp Image 2025-01-31 at 09.58
Jaga Kondusifitas, Polres Pekalongan Amankan Puluhan Botol Miras

TERKINI

WhatsApp Image 2025-06-24 at 18.45
Perkuat Transparansi dan Literasi Kepemiluan, Bawaslu Pekalongan Gandeng Dinarpus Jalin MoU Pengelolaan Arsip
Isi Berita: KAJEN – Dalam upaya memperkuat akuntabilitas dan membangun budaya dokumentasi yang tertib, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pekalongan melakukan koordinasi dengan Dinas Kearsipan...
ruben 3
Dugaan Salah Penanganan, Ruben : Tenaga Medis RSUD Kajen yang Lalai Harus Dihukum!
KAJEN – Dugaan salah penanganan terhadap pasien anak yang diduga tergigit ular weling di RSUD Kajen menuai sorotan serius dari berbagai pihak, termasuk Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan dari Fraksi...
RSUD KAJEN
Diduga Salah Penanganan, Bocah 12 Tahun Korban Gigitan Ular Masuk ICU Selama Sepekan
KAJEN – Seorang bocah berusia 12 tahun, Rafa Ramadhani Suwondo, warga Desa Bukur Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan, dikabarkan masih dalam kondisi tidak sadarkan diri dan dirawat intensif di ruang...
IMG-20250623-WA0031
Bupati Fadia Kukuhkan 373 PPPK: “Keberuntungan Ini Harus Dijaga dengan Kerja Nyata
KAJEN – Sebanyak 373 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024 resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dari Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq. Penyerahan dilakukan secara...
WhatsApp Image 2025-06-23 at 18.53
Belum Ada Penindakan, Polres Pekalongan Fokus Sosialisasi dan Edukasi Pelanggaran ODOL
KAJEN – Polres Pekalongan memilih langkah persuasif dalam menangani persoalan kendaraan Over Dimensi dan Over Load (ODOL). Hingga saat ini, belum ada penindakan langsung di jalan. Sebagai gantinya, sosialisasi...
Muat Lebih
[adinserter block="4"]

POPULER

IMG-20250623-WA0031
Bupati Fadia Kukuhkan 373 PPPK: “Keberuntungan Ini Harus Dijaga dengan Kerja Nyata
WhatsApp Image 2025-06-23 at 18.53
Belum Ada Penindakan, Polres Pekalongan Fokus Sosialisasi dan Edukasi Pelanggaran ODOL
IMG-20250623-WA0021
Fun Walk Meriahkan Pesta Raya Indosiar di Kajen, UMKM Pekalongan Kebanjiran Berkah
IMG-20250623-WA0019
Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Pekalongan Tebar 1000 Paket Sembako untuk Warga yang Membutuhkan
2
Sinergi Pemerintah dan Swasta, Program SRIKANDI Perluas Cakupan UHC di Batang
1
BPJS Kesehatan Perkuat Sinergi Program Rujuk Balik di Kabupaten Pekalongan
IMG-20250623-WA0005
Tandatangani Nota Kesepakatan Perumahan, Bupati Fadia Amankan 506 Bantuan Rumah Untuk Warga Pekalongan
IMG-20250623-WA0005
Tandatangani Nota Kesepakatan Perumahan, Bupati Fadia Amankan 506 Bantuan Rumah untuk Warga Pekalongan