Advertise

KABAR RASIKA

E-WARUNG HARUS SEDIAKAN SEMBAKO BERKUALITAS

E-WARUNG HARUS SEDIAKAN SEMBAKO BERKUALITAS

E-WARUNG HARUS SEDIAKAN SEMBAKO BERKUALITAS

KAJEN – Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, SE., MM. meminta kepada seluruh E-Warung di Kabupaten Pekalongan untuk menyediakan komoditas sembako yang berkualitas untuk warga masyarakat penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Pekalongan. Hal itu disampaikan bupati pada kegiatan Halal bi Halal Warung Elektronik Gotong Royong (e-Warung) Kabupaten Pekalongan Tahun 2022 di Pendopo Bupati pada Kamis (2/6).

Dalam sambutannya pada kegiatan tersebut, bupati memberikan apresiasi kepada pengelola e-Warung yang telah keluar dari penerima bantuan PKH dan berani untuk mandiri, “Ibu-ibu semuanya ini berani membuat dirinya menjadi mandiri, berani membuat jiwa dan mentalnya menjadi kaya, berani ikut berkontribusi untuk membantu teman-teman yang tidak mampu,” ujar bupati.

Bupati berpesan agar e-Warung di Kabupaten Pekalongan dapat kompak menjadi e-Warung yang baik dan tertib aturan dengan menyediakan barang atau produk terbaik bagi masyarakat. “Tidak ada yang semaunya sendiri. Maksudnya yang tidak bisa diarahkan. Sehingga nanti menghasilkan hasil yang tidak bagus,” tutur bupati.

Bupati menyatakan tidak akan segan-segan untuk menindak tegas bahkan memberikan sanksi jika ada e-Warung yang nakal, atau bahkan tidak menyediakan barang. “Jika bantuan berupa sembako tolong berikan yang terbaik. Tidak boleh asal-asalan, harus yang terbaik. Dan apabila yang tidak terbaik diberikan, kami tidak segan-segan untuk mencabut (mesin) EDC-nya,” ungkap bupati.

Bupati juga meminta dinas terkait melakukan kontrol ketat terhadap barang yang disediakan e-Warung. Sehingga jika ditemukan e-Warung yang menyediakan barang tidak layak dapat segera ditindak tegas, “Kami bisa memberhentikan bahkan bisa melaporkan langsung kepada aparat penegak hukum. Kalau tidak sesuai,” ucap bupati.

Pada kesempatan tersebut, bupati juga berharap agar pengelola e-Warung di Kabupaten Pekalongan benar-benar bisa mandiri dan tidak hanya bergantung kepada program PKH sembako saja. Karena, menurutnya, tidak semua bantuan yang diberikan pemerintah kepada masyarakat miskin bentuknya berupa sembako tetapi terkadang juga berupa bantuan tunai.

Usaha-usaha lainnya juga perlu dikembangkan oleh para pengelola e-Warung agar kesejahterannya dapat meningkat dan lepas dari kemiskinan. Bupati menyatakan pemkab siap memberikan dukungan dan pendampingan usaha.

“Ibu-ibu harus bisa mandiri. Kalau perlu akan kami dampingi, yang mau membuat usaha-usaha lainya. Supaya warungnya ibu tidak menjadi warung musiman sebulan sekali tapi warung yang benar-benar ada,” pungkas bupati.

Sebelumnya Perwakilan e-Warung Kabupaten Pekalongan Asiyah, melaporkan, saat ini di Kabupaten Pekalongan setidaknya ada 62 e-Warung yang masing-masing beranggotakan 8-10 orang pengurus.

“Kami berterima kasih atas dukungan bupati serta dinas-dinas terkait. Dinas sosial, penamping PKH, TKSK, atas dukungannya selama ini sehingga program BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) berjalan dengan lancar dan baik,” ujar Aisiyah.

Aisiyah juga memohon dukungan agar e-Warung di Kabupaten Pekalongan dapat berjalan dengan baik dan meningkatkan kesejahteraan para pengurusnya.

Sumber : Tim Prokompim Kab. Pekalongan

Tag :

BACA JUGA :

WhatsApp Image 2025-11-30 at 20.53
Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi Kesesi
WhatsApp Image 2025-11-29 at 07.11
Jebakan Benang Jahit Bikin Residivis Terkapar: Aksi Curanmor di Ketitang Kidul Buyar Seketika
WhatsApp Image 2025-11-28 at 21.46
DPRD Pekalongan Sahkan Propemperda & APBD 2026: 10 Regulasi Baru, Defisit Rp100,8 Miliar, dan Catatan Kritis Fraksi
WhatsApp Image 2025-11-28 at 14.26
Kantor Imigrasi Pemalang Turut Berpartisipasi Dalam Pekan Batik Nusantara 2025

TERKINI

WhatsApp Image 2025-11-30 at 20.53
Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi Kesesi
KAJEN – Suasana tenang di persawahan Desa Kesesi mendadak pecah oleh teriakan warga. Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal dunia dalam kondisi terlentang di saluran irigasi, Minggu (30/11/2025) siang....
WhatsApp Image 2025-11-29 at 07.11
Jebakan Benang Jahit Bikin Residivis Terkapar: Aksi Curanmor di Ketitang Kidul Buyar Seketika
KAJEN – Aksi pencurian dengan pemberatan kembali mengetuk pintu Kabupaten Pekalongan, namun kali ini bukan pelaku yang unggul—melainkan kecerdikan korban. Seorang residivis curanmor berinisial T (57),...
WhatsApp Image 2025-11-28 at 21.46
DPRD Pekalongan Sahkan Propemperda & APBD 2026: 10 Regulasi Baru, Defisit Rp100,8 Miliar, dan Catatan Kritis Fraksi
KAJEN – DPRD Kabupaten Pekalongan resmi mengetuk palu penetapan Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) Tahun Anggaran 2026 serta menyetujui Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD 2026 dalam...
WhatsApp Image 2025-11-28 at 20.56
Midnight Scandal : Suami Gerebek Istri Bersama Polisi
KAJEN – Sebuah drama rumah tangga bercampur aroma skandal institusi kembali meledak di jagat maya. Video berdurasi 2 menit 59 detik yang menampilkan seorang suami menggerebek istrinya bersama oknum polisi...
WhatsApp Image 2025-11-28 at 14.26
Kantor Imigrasi Pemalang Turut Berpartisipasi Dalam Pekan Batik Nusantara 2025
Pekalongan — Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang turut ambil bagian dalam Pembukaan Pekan Batik Nasional 2025 yang digelar di GOR Jetayu, Kota Pekalongan, pada Kamis (27/11/2025). Agenda tahunan ini...
Muat Lebih

POPULER

WhatsApp Image 2025-11-28 at 14.26
Kantor Imigrasi Pemalang Turut Berpartisipasi Dalam Pekan Batik Nusantara 2025
WhatsApp Image 2024-08-06 at 16.09
Tarkam Kemenpora 2024 digelar Pemkab. Pekalongan
WhatsApp Image 2025-09-11 at 08.30
Panik di Pekalongan! Lebih Dari Rp 36 Miliar Ludes Ditarik Nasabah BPR-BKK