Advertise

KABAR RASIKA

Antisipasi Kasus Covid Meningkat, Kapolda Jateng Minta Jajaran Tracking Dan Tracing Ditingkatkan

Antisipasi Kasus Covid Meningkat, Kapolda Jateng Minta Jajaran Tracking Dan Tracing Ditingkatkan

Antisipasi Kasus Covid Meningkat, Kapolda Jateng Minta Jajaran Tracking Dan Tracing Ditingkatkan

SEMARANG – Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengadakan rapat virtual membahas antisipasi peningkatan kasus Covid-19 di Jawa Tengah bersama PJU dan kapolres jajaran Senin (31/1/2022).

Dalam arahannya, Luthfi memerintahkan kepada jajaran untuk meningkatkan tracking dan tracing terhadap masyarakat maupun pendatang dari luar Jawa Tengah.
Hal tersebut dilakukan mengingat peningkatan kasus Covid-19 di sejumlah provinsi di Jawa turut berdampak ke wilayah Jawa Tengah. Berdasar data situs resmi di provinsi Jawa Tengah, tercatat 674 warga dirawat di rumah sakit atau menjalani isolasi mandiri setelah terkonfirmasi positif Covid-19.
“Polda Jateng menyiapkan sejumlah langkah termasuk mempersiapkan langkah kontijensi,” ujarnya.
Kapolda juga menekankan kepada jajarannya agar kejadian melonjaknya Covid-19 di Jateng pada pada Juni 2021 lalu tidak terjadi lagi. Untuk itu, dirinya meminta agar seluruh sarana dipersiapkan dengan baik sejak dini dengan membuat kontijensi.
“Jangan terulang kejadian bulan Juni (tahun lalu). Sarana tidak siap, ada yang diinfus di tenda dan di lorong rumah sakit,” paparnya.
Sebagai langkah antisipasi selanjutnya, Luthfi juga memerintahkan agar PPKM Mikro diaktifkan kembali untuk mempermudah pencatatan data kasus positif dan mencegah penyebaran Covid-19.
“Bhabinkamtibmas dan Babinsa kontrol, catat dan laporkan kasus positif di wilayahnya. Tandai rumah warga yang terkonfirmasi positif. Beri stiker isoman,” tegasnya.
“Beri perhatian khusus pada warga yang Terkonfirmasi positif, arahkan untuk dirawat ke isoter. Tracking dan tracing harus terus berjalan. Mumpung angkanya masih kecil, masih bisa dikendalikan,” lanjut Luthfi.
Irjen Luthfi juga berharap agar para Kapolres selalu bersinergi dengan stakeholder terkait yang di wilayahnya terdapat kasus positif untuk menyiapkan tempat isolasi terpusat sehingga lebih mudah dalam pengawasannya.
Meski demikian, dalam penanganannya harus dilakukan secara humanis dan tidak mengganggu perekonomian masyarakat yang saat ini mulai tumbuh.
“Penanganan Covid yang dilakukan harus  mengedepankan upaya preventif dan preemtif. Tidak boleh mengganggu perekonomian masyarakat yang saat ini sudah membaik” kata Kapolda.
“Keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi. Itu yang menjadi perhatian kita dan stakeholder terkait pada saat ini,” imbuhnya.

Tag :

BACA JUGA :

Gambar1
Perkuat Layanan JKN di Rumah Sakit, BPJS Kesehatan Pekalongan Gelar Monev Utilisasi Review
IMG-20250426-WA0018
Wakil Ketua DPRD, Ahmad Ridhowi Hadiri Halalbihalal Muhammadiyah-Aisyiyah Pekalongan, Soroti Peran Strategis dalam Kehidupan Berbangsa
WhatsApp Image 2025-04-25 at 17.50
Imigrasi Pemalang dan BRI Gelar Bakti Sosial di Panti Asuhan Dewi Masyithoh
WhatsApp Image 2025-04-24 at 14.36
Wakil Ketua Dewan, Ahmad Ridhowi Ajak Warga Dukung UMKM Lokal

TERKINI

Gambar1
Perkuat Layanan JKN di Rumah Sakit, BPJS Kesehatan Pekalongan Gelar Monev Utilisasi Review
Pekalongan, Jamkesnews — Dalam rangka memperkuat kolaborasi lintas sektor serta mengevaluasi kinerja pelayanan kesehatan, BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan menggelar Pertemuan Monitoring dan Evaluasi (Monev)...
IMG-20250426-WA0018
Wakil Ketua DPRD, Ahmad Ridhowi Hadiri Halalbihalal Muhammadiyah-Aisyiyah Pekalongan, Soroti Peran Strategis dalam Kehidupan Berbangsa
Pekajangan – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan dari Fraksi PAN, Ahmad Ridhowi, menghadiri acara Halalbihalal (HBH) Keluarga Besar Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Pekalongan yang digelar pada Sabtu...
WhatsApp Image 2025-04-25 at 17.50
Imigrasi Pemalang dan BRI Gelar Bakti Sosial di Panti Asuhan Dewi Masyithoh
Pemalang, Jumat, 25 April 2025 — Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang bekerja sama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Pemalang menggelar kegiatan bakti sosial di Panti Asuhan Dewi Masyithoh,...
WhatsApp Image 2025-04-24 at 14.36
Wakil Ketua Dewan, Ahmad Ridhowi Ajak Warga Dukung UMKM Lokal
KAJEN — Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Ahmad Ridhowi, mengajak masyarakat untuk lebih mencintai dan membeli produk lokal, khususnya yang berasal dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)....
WhatsApp Image 2025-04-24 at 11.23
Puluhan Warung di Pantai Wonokerto Pekalongan Ludes Terbakar
KAJEN – Belasan warung yang berada di Obyek Wisata Pantai Wonokerto Pantirejo Desa Wonokerto Kulon, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan ludes terbakar, Rabu (23/04/2025) malam. Sedikitnya 11 warung...
Muat Lebih

POPULER

Gambar1
Perkuat Layanan JKN di Rumah Sakit, BPJS Kesehatan Pekalongan Gelar Monev Utilisasi Review
WhatsApp Image 2023-11-29 at 12.21
Telan Rp. 4.7 Milyar, Pembangunan Alun-Alun Kajen Molor
WhatsApp Image 2023-03-21 at 16.43
SPBU Diresmikan, Rest Area 338A Siapkan Konsep One Stop Service
WhatsApp Image 2025-04-25 at 17.50
Imigrasi Pemalang dan BRI Gelar Bakti Sosial di Panti Asuhan Dewi Masyithoh
Tradisi Memandikan Pusaka Keris ( Penjamas Pusaka ): Menjaga Keawetan Warisan Budaya Jawa. Setiap bulan Sura, tradisi memandikan benda pusaka seperti keris atau tombak menjadi momen istimewa bagi para kolektor. Mas Edi Riyanto, seorang pemerhati benda pusaka dan penjamas keris dari Legok Kalong Karangnyar, telah menekuni bidang pusaka ini sejak puluhan tahun lalu.
Penjamas Pusaka, Kemampuan Spesifik Yang Makin Langka