Advertise

KABAR RASIKA

Aksi Borong Partai di Pilbup Pekalongan, Fadia Bikin Koalisi Jumbo?

Aksi Borong Partai di Pilbup Pekalongan, Fadia Bikin Koalisi Jumbo?

Aksi Borong Partai di Pilbup Pekalongan, Fadia Bikin Koalisi Jumbo?

Fadia & Sukirman saat menyerahkan berkas pendaftaran di kantor DPD PKS Kabupaten Pekalongan (12/06/2024 – dok. Bagus Rasika FM Pekalongan)

KAJEN – Fadia Arafiq terus bergerilya menjaring dukungan partai politik (parpol) untuk memuluskan langkahnya maju sebagai calon Bupati Pekalongan dalam Pilkada Serentak 2024. Ternyata setelah mendapatkan rekomendasi dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) dengan 4 kursi serta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pemenang pemilu legislatif yang lalu dengan formasi 14 kursi di DPRD Kabupaten Pekalongan, Fadia Arafiq yang masih menjabat Bupati Pekalongan ini masih terus bergerak mendaftar di sejumlah partai politik yang membuka proses penjaringan bakal calon kepala daerah (bacakada). Pendaftaran yang dilakukan pun sepaket dengan Sukirman yang menjadi pasangannya sebagai calon wakil Bupati dari internal PKB.

Praktis semua partai yang ada di parlemen telah didatangi orang nomor satu di kota Santri ini. Hal ini tentu saja selain sebagai langkah meraih rekomendasi final, juga sebagai upaya untuk menggandeng semua partai untuk berkoalisi. Banyak pihak berspekulasi bahwa Pilkada di Kabupaten Pekalongan, semua parpol akan menurunkan rekomendasinya kepada Petahana. Tentu saja hal ini menjurus pada kontestasi Pilkada tahun ini Fadia Arafiq akan melawan tong kosong. Bahkan di Kabupaten Pemalang dan Kota Pekalongan di prediksi akan terjadi fenomena yang sama. Partai yang tidak memiliki calon kuat akan menarik pasukannya dan berpikir realistis untuk berbalik mendukung calon yang prosentase kemenangannya lebih besar.

Fadia beralasan, untuk membangun Kabupaten Pekalongan butuh kebersamaan. Menurutnya semakin banyak kolaborasi partai yang mengusung maka akan semakin baik. Dan setelah mendaftar di PDI P, PKB, Gerindra, PPP, saat ini giliran PKS yang didatangi Fadia untuk mengembalikan berkas pendaftaran di kantor DPD PKS, Rabu (12/06/2024) sore.

“Masalah lawan tong kosong itu nanti Allah yang menentukan. Tapi sekarang niat baik kami berdua itu datang ke PKS karena PKS itu bukan orang lain kalau buat saya. Dari saya maju wakil Bupati dulu bersama dengan saya, kemarin maju Bupati pun tetap bersama dengan saya”, kata Fadia.

Fadia menambahkan, PKS sebelumnya telah berkomunikasi dengan dirinya terkait adanya pendaftaran bakal calon Bupati. Sehingga dirinya langsung mendaftarkan sebagai orang pertama yang datang ke desk pilkada DPD PKS Kabupaten Pekalongan.

“Artinya saya menghargai semua partai yang ada di Kabupaten Pekalongan tanpa melihat kursinya ada berapa. Semuanya kalau buka pendaftaran, saya daftar sama mas Kirman berdua”, terangnya.

dok. Rasika Pekalongan

 

Sementara itu usai menerima berkas dari Fadia – Sukirman, Ketua DPD PKS, Riska Yulianto mengatakan, saat ini pihaknya menjalankan mekanisme yang ada di partai. Partainya membuka peluang kepada putra putri terbaik Pekalongan untuk maju mencalonkan diri sebagai Bupati atau Wakil Bupati. Riska menambahkan, partainya siap membuka pintu dengan siapapun untuk bisa berkolaburasi dengan PKS. Dan tidak menutup kemungkinan ada beberapa calon lain yang akan menyusul berikutnya di hari kamis, jumat, sabtu dan terakhir nanti hari minggu (16/05/2024).

“Saat ini kita masih proses ya, masih penjaringan. Karena mekanismenya berjenjang, saat ini masih di tingkatan Kabupaten, nanti nama-nama yang masuk ke kita akan dibawa ke provinsi. Dan pada akhirnya rekom lagi-lagi domainnya DPP. Nanti yang mengeluarkan rekom dukungan PKS ke siapa adalah dari DPP PKS”, pungkas Riska.

Apabila Fadia berhasil mendapatkan rekomendasi final dari semua partai, kalau tanpa PDI P, maka koalisi Fadia – Sukirman akan mendapat dukungan 37 kursi di parlemen. Dan jika hal ini terjadi maka PDI P dengan perolehan 8 kursi pada Pileg lalu tidak dapat mengusung bakal calon kepala daerah secara mandiri karena komposisi ambang batas parlemen partai banteng tidak memenuhi jumlah 20% dari 45 kursi yang ada di DPRD Kabupaten Pekalongan. Namun politik itu sangat dinamis, semua bisa berubah bukan hanya pada hitungan jam bahkan di menit-menit akhir. (GUS)

Tag :

BACA JUGA :

ra
Optimalkan Layanan BPJS Kesehatan, Annisa Fitriana Tingkatkan Kelas ke VIP dengan Mudah
sa
Berkat Program JKN, Penjual Cilok Keliling Ini Tak Khawatir Biaya Pengobatan
TA
Nurdiansyah Apresiasi Kehadiran Petugas BPJS SATU, Kurangi Keluhan dan Tingkatkan Kepuasan Peserta
WhatsApp Image 2024-10-17 at 12.29
Diduga Serangan Jantung, Petani di Kesesi Meninggal di Sawah

TERKINI

ra
Optimalkan Layanan BPJS Kesehatan, Annisa Fitriana Tingkatkan Kelas ke VIP dengan Mudah
Pekalongan, Rasika FM – Annisa Fitriana (29) memanfaatkan keanggotaan BPJS Kesehatan dengan optimal untuk memastikan kesehatan keluarganya terjamin. Sebagai istri dari pegawai swasta yang terdaftar dalam...
sa
Berkat Program JKN, Penjual Cilok Keliling Ini Tak Khawatir Biaya Pengobatan
Pekalongan, Rasika FM – Hari Prasetyo (27) dan istrinya, Imzakiyah (29), tak henti-hentinya bersyukur atas manfaat yang mereka rasakan dari Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Sebagai penjual cilok...
TA
Nurdiansyah Apresiasi Kehadiran Petugas BPJS SATU, Kurangi Keluhan dan Tingkatkan Kepuasan Peserta
Pekalongan, Rasika FM– Nurdiansyah (33), seorang pegawai swasta yang terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan dalam segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) kelas 1, mengapresiasi pengalaman positifnya dalam...
WhatsApp Image 2024-10-17 at 12.29
Diduga Serangan Jantung, Petani di Kesesi Meninggal di Sawah
KAJEN – Warga Dukuh Ketanon Desa Krandon, Kecamatan Kesesi digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki di area persawahan. Mayat tersebut ditemukan oleh anaknya sendiri yang saat itu berada di sawah. Kapolsek...
pic berita
Ruang Kelas Penuh Tak Jadi Kendala, Program JKN Beri Layanan Optimal bagi Anak Karimah
Rasika Pekalongan – Karimah (28), ditemani ibunya, Sumarni (58), sedang mendampingi putranya, Al Zhafi Muhammad Ibrahim, yang hampir genap berusia satu tahun. Al Zhafi dirawat di RSI PKU Muhammadiyah Pekajangan...
Muat Lebih

POPULER

PAN 1
Konsolidasi PAN Dukung Paslon "Beriman"
PASAR 2
Pedagang Minta Usut Tuntas Korupsi Blok F Pasar Kedungwuni
LOGISTIK 1
Gudang Logistik Pemilu Dijaga Polisi Bersenjata
WhatsApp Image 2024-10-10 at 16.41
Nikahi Janda di Pemalang, Seorang Warga Mesir di Deportasi
KORBAN
Pasca Perang Batu di KPU, Dua Anggota Dewan Dipolisikan