Advertise

KABAR RASIKA

Hari Disabilitas Internasional, Pemkab Pekalongan Luncurkan Kartu Disabilitas dan Aplikasi Sosial Peduli

Hari Disabilitas Internasional, Pemkab Pekalongan Luncurkan Kartu Disabilitas dan Aplikasi Sosial Peduli

Hari Disabilitas Internasional, Pemkab Pekalongan Luncurkan Kartu Disabilitas dan Aplikasi Sosial Peduli

KAJEN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pekalongan meluncurkan Kartu Disabilitas dan Aplikasi Sosial Peduli untuk para penyandang disabilitas di Kabupaten Pekalongan dalam acara Peringatan Hari Disabilitas Internasional Tingkat Kabupaten Pekalongan Tahun 2022 bertempat di Aula Lantai I Kantor Setda Kabupaten Pekalongan, Senin (05/12).

Peluncuran tersebut dilakukan secara simbolis oleh Bupati Pekalongan Fadia Arafiq yang ditandai dengan touch sceen dilayar e-Backdrop dan juga prosesi pemotongan tumpeng serta penyerahan kartu disabilitas kepada pewakilan penerima.

Melalui sambutannya, Bupati Pekalongan berharap agar para penyandang disabilitas yang ada di Kabupaten Pekalongan bisa mendapatkan pelayanan dan hak yang sama tanpa diskriminasi dalam berbagai pelayanan publik.

Bupati juga mengatakan bahwa peluncuran kartu disabilitas di Kabupaten Pekalongan bermanfaat untuk memberikan para penyandang disabilitas kemudahan mendapatkan pelayanan publik, ”Kartu disabilitas memberikan para disabilitas pelayanan prioritas di pusat kesehatan, pembuatan KTP, pembuatan akte, maupun yang lainnya agar tidak perlu antri. Oleh sebab itu mudah-mudahan kartu ini dapat segera dibagikan kepada seluruh disabilitas yang ada di Kabupaten Pekalongan agar seluruh disabilitas bisa mendapatkan prioritas tersebut,” ujar bupati.

Selain itu, bupati mengungkapkan bahwa dalam acara tersebut Pemkab Pekalongan juga meluncurkan Aplikasi Sosial Peduli untuk para disabilitas, “Hari ini kita juga meluncurkan Aplikasi Sosial Peduli. Saya minta untuk nanti bisa disosialisasikan agar para disabilitas ini tau sehingga yang belum terdaftar bisa mendaftarkan diri melalui aplikasi ini. Setiap disabilitas kebutuhannya berbeda-beda sesuai kondisinya bisa didaftarkan melalui aplikasi ini sehingga nantinya dapat cepat kita tanggapi, kita sikapi, dan cepat kita berikan bantuan. Mulai hari ini sudah ada dan mudah-mudahan bisa sangat bermanfaat untuk para disabilitas di Kabupaten Pekalongan,” kata bupati.

Sebelumnya, Kepala Dinsos Kabupaten Pekalongan Yudi Himawan dalam sambutannya melaporkan bahwa peluncurkan kartu disabilitas merupakan bentuk apresiasi dan juga identitas bagi para penyandang disabilitas dikabupaten Pekalongan yang nantinya akan disingkronkan dengan berbagai program Pemkab Pekalongan, “Dengan kartu disabilitas tersebut teman-teman disabilitas bisa mendapatkan prioritas pelayanan di berbagai pelayanan publik, baik di pemerintahan maupun di sektor swasta yang ada di Kabupaten Pekalongan. Kedepannya kita juga akan menjadikan ini sebagai alat untuk menghubungkan dengan program-program yang ada di Kabupaten Pekalongan,” jelas Yudi.

Sementara itu terkait kegiatan peringatan Hari Disabilitas Internasional yang digelar pagi itu, Yudhi menuturkan bahwa kegiatan diikuti oleh perwakilan disabilitas dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Pekalongan, “Disabilitas di Kabupaten Pekalongan berjumlah sekitar 9800 disabilitas yang terdiri atas berbagai kategori ada disabilitas fisik, sensorik, intelektual dan disabilitas mental. Namun hari ini kita mengundang sekitar 150 penyandang disabilitas dari berbagai kategori tersebut dan mewakili seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Pekalongan,” ujarnya.

Perwakilan Forum Penggiat Sosial Forum Serasi Madani H. Syafrudin Huna dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Pekalongan dan Pemkab Pekalongan atas kegiatan yang diselenggarakan dan juga atas dukungan pemerintah kepada para disabilitas di Kabupaten Pekalongan selama ini.

“Kami juga berterima kasih kepada Bupati dan Pemkab Pekalongan karena tahun ini telah membantu menyediakan puskesmas ramah disabilitas di Kabupaten Pekalongan. Tahun ini ada 2 puskesmas yang ramah kepada para difabel yakni puskesmas I Kedungwuni dan Puskesmas Karanganyar. Terima kasih juga kepada dinas kesehatan karena lewat adanya puskesmas ini sudah menangkap harapan kami,” ujarnya.

Di akhir acara, Bupati mewakili Pemkab Pekalongan menunjukkan kepedulian terhadap para penyandang disabilitas dengan menyerahkan secara simbolis bantuan berupa 1 Buah Bantuan Kursi Roda, 1 Alat Bantu Dengar, dan 2 Bantuan Modal Usaha.

Dalam acara tersebut, untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional, Pemkab Pekalongan melalui Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (DISDUKCAPIL) Kabupaten Pekalongan juga melayani layanan perekaman KTP Elektronik dan pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) langsung jadi untuk para disabilitas. Karenanya, bupati secara simbolis menyerahkan KTP kepada penyandang disabilitas.

Menutup kegiatan, Bupati dan para tamu undangan mengunjungi sejumlah stand pameran hasil karya tangan-tangan kreatif para kaum difabel Kabupaten Pekalongan.

Kegiatan peringatan Hari Disabilitas tersebut turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, Staff Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Para Kepala OPD di Lingkungan Pemkab Pekalongan, Perwakilan Kapolres Pekalongan, Perwakilan Dandim 0710 Pekalongan, Perwakilan Kerjaksaan Negeri Kabupaten Pekalongan, Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Pekalongan, Ketua Baznas Kabupaten Pekalongan, Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Pekalongan, para camat Se-Kabupaten Pekalongan, dan Ketua organisasi disabilitas (GUS)

Tag :

BACA JUGA :

Gambar WhatsApp 2024-11-19 pukul 18.09
Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan
W
Sering Rawat Inap, Program JKN Jadi Penyelamat Anak Tanti
s
Mengenal JKN Lebih Dekat, SMA Negeri 1 Batang Kunjungi BPJS Kesehatan Pekalongan dalam Program P5
PWI 1
PWI Kab. Pekalongan Sukses Gelar Konfercab. Ke-3

TERKINI

SUMAR 2
Tak Netral di Pilkada, TNI/Polri dan Pejabat Daerah Bisa Dipidana
KAJEN – Mahkamah Konstitusi (MK) baru saja mengeluarkan putusan penting yang mengatur sanksi pidana bagi pejabat daerah, anggota TNI, dan Polri yang terbukti tidak netral dalam pilkada. Putusan MK...
BOLONE 1
Bolone Mase Kab. Pekalongan Dukung Fadia - Sukirman dan Luthfi - Yasin
KAJEN – Ratusan relawan yang tergabung dalam Bolone Mase Kabupaten Pekalongan secara penuh memberikan dukungan untuk kemenangan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Fadia – Sukirman dan Pemilihan...
Gambar WhatsApp 2024-11-19 pukul 18.09
Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan
KRAKSAAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pekalongan mulai melakukan distribusi logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada);2024 ke 19 Kecamatan, Rabu (20/11/2024) dari gudang logistik di Karanganyar. Pelepasan...
W
Sering Rawat Inap, Program JKN Jadi Penyelamat Anak Tanti
Rasika Pekalongan, Sudah lebih dari belasan kali Muhammad Al Fatih (5) harus dibawa ke rumah sakit dalam tiga tahun terakhir. Dia didiagnosa mengalami infeksi paru-paru dan asma, namun seluruh biaya ditanggung...
s
Mengenal JKN Lebih Dekat, SMA Negeri 1 Batang Kunjungi BPJS Kesehatan Pekalongan dalam Program P5
Rasika Pekalongan, SMA Negeri 1 Batang mengadakan kunjungan edukatif ke Kantor BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan sebagai bagian dari Program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Kegiatan ini...
Muat Lebih

POPULER

BOLONE 1
Bolone Mase Kab. Pekalongan Dukung Fadia - Sukirman dan Luthfi - Yasin
Gambar WhatsApp 2024-11-19 pukul 18.09
Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan
RICUH
Ricuh di Debat Publik, Eran : Saya Tidak Pernah Melakukan Pemukulan
WhatsApp Image 2024-06-05 at 15.09
Menyusut, Segini Perkiraan Jumlah TPS untuk Pilkada Kabupaten Pekalongan 2024
PWI 1
PWI Kab. Pekalongan Sukses Gelar Konfercab. Ke-3