Advertise

KABAR RASIKA

Rusmaliana: Saranghaeyo BPJS Kesehatan..!

Rusmaliana: Saranghaeyo BPJS Kesehatan..!

Rusmaliana: Saranghaeyo BPJS Kesehatan..!

(Dok.Istimewa)

Pekalogan – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan BPJS Kesehatan telah menjadi solusi bagi banyak orang untuk mendapatkan perlindungan kesehatan yang layak. Jaminan kesehatan ini memberikan pelayanan yang komprehensif dengan beragam inovasi yang mempermudah akses pesertanya.

Seperti yang dirasakan Rusmaliana Rizki (30), seorang pekerja swasta asal Pekalongan, saat mendampingi anaknya menjalani rawat inap di RS H.A Dzaky Djunaid pada Senin (22/01). Dia mengaku sangat nyaman dengan pelayanan yang diberikan, baik dari pihak rumah sakit ataupun dari BPJS Kesehatan.


“Saya adalah peserta JKN segmen pekerja swasta. Saat ini anak saya sedang menjalani perawatan di RS H.A Dzaky Djunaid. Saya benar-benar merasakan manfaat besar dari JKN ini, dan dengan senang hati saya ingin berbagi cerita saya,” ungkap Rusmaliana.

Rusmaliana telah berada di RS H.A Dzaky Djunaid selama lima hari untuk mendampingi anaknya selama perawatan. Selama waktu ini, ia tidak hanya merasakan kenyamanan yang diberikan oleh rumah sakit yang berkualitas, tetapi juga merasakan pelayanan yang baik berkat BPJS Kesehatan. Rusmaliana sangat mengapresiasi upaya tim medis dan keberhasilan BPJS Kesehatan dalam memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan bagi keluarganya.

“Saya sangat bersyukur penanganan di sini sangat bagus, dan semuanya berjalan lancar berkat BPJS Kesehatan. Saya tidak pernah merasa khawatir tentang biaya perawatan atau prosedur apa pun, karena BPJS Kesehatan telah mengaturnya dengan baik. Dalam situasi ini, BPJS Kesehatan memberikan kami ketenangan pikiran yang sangat dibutuhkan, sehingga kami dapat sepenuhnya fokus pada pemulihan anak kami tanpa beban finansial yang berlebihan,” ungkapnya dengan haru.

Salah satu aspek utama dari Program JKN adalah memberikan akses terjangkau ke berbagai jenis perawatan medis, termasuk perawatan rawat inap di rumah sakit. Hal ini membantu masyarakat untuk mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan tanpa khawatir tentang beban biaya yang besar. Selain pengalaman saat ini, Rusmaliana juga berbagi pengalaman pribadinya terkait persalinan caesar yang dia jalani sebelumnya.

“Saya juga pernah menjalani persalinan caesar sebanyak dua kali, dan semuanya ditanggung oleh BPJS Kesehatan tanpa biaya tambahan. Yang paling penting, tidak ada perbedaan dalam pelayanan antara peserta yang mampu dan yang kurang mampu. Semua pasien diperlakukan dengan hormat dan mendapatkan perawatan terbaik,” ungkapnya.

Rusmaliana juga menyampaikan bahwa tidak ada pembatasan hari ketika dirawat di rumah sakit menggunakan jaminan dari JKN. Ia menepis perkataan orang-orang yang pernah ia dengar yang mengatakan bahwa ada pembatasan hari jika memakai jaminan dari BPJS Kesehatan. Menurut pengalaman pribadinya, ia merasa sangat lega karena tidak perlu khawatir akan durasi perawatan yang dibutuhkan oleh keluarganya, dan ini adalah salah satu manfaat besar dari Program JKN.

“Sebelumnya, saya mengira bahwa menggunakan jaminan dari Program JKN itu ada batasan hari karena saya mendengar itu dari orang-orang. Ternyata, hal itu tidak benar. Saya merasakan sendiri bahwa tidak ada pembatasan hari ketika menggunakan JKN. Kami dirawat sampai sembuh di rumah sakit,” katanya.

Rusmaliana juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada BPJS Kesehatan dengan tulus dan hangat sebagai bentuk apresiasi kepada BPJS Kesehatan yang telah memberikan layanan kesehatan terbaik bagi semua orang yang membutuhkan, terutama bagi keluarga Rusmaliana. Ia merasa sangat bersyukur atas perlindungan dan perhatian yang diberikan BPJS Kesehatan selama perawatan anaknya.

“Terima kasih kepada BPJS Kesehatan dan rumah sakit yang telah memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi kami. Kami telah mengalami sendiri bahwa tidak ada perbedaan dalam perlakuan ataupun pembatasan hari, semuanya telah dilayani dengan baik. Kami sungguh menghargai bantuan dan perlindungan yang diberikan. Saranghaeyo BPJS Kesehatan,” tutupnya sambil memberikan tanda cinta di tangannya. (dw/ns)

Tag :

BACA JUGA :

Gambar WhatsApp 2024-11-19 pukul 18.09
Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan
W
Sering Rawat Inap, Program JKN Jadi Penyelamat Anak Tanti
s
Mengenal JKN Lebih Dekat, SMA Negeri 1 Batang Kunjungi BPJS Kesehatan Pekalongan dalam Program P5
PWI 1
PWI Kab. Pekalongan Sukses Gelar Konfercab. Ke-3

TERKINI

SUMAR 2
Tak Netral di Pilkada, TNI/Polri dan Pejabat Daerah Bisa Dipidana
KAJEN – Mahkamah Konstitusi (MK) baru saja mengeluarkan putusan penting yang mengatur sanksi pidana bagi pejabat daerah, anggota TNI, dan Polri yang terbukti tidak netral dalam pilkada. Putusan MK...
BOLONE 1
Bolone Mase Kab. Pekalongan Dukung Fadia - Sukirman dan Luthfi - Yasin
KAJEN – Ratusan relawan yang tergabung dalam Bolone Mase Kabupaten Pekalongan secara penuh memberikan dukungan untuk kemenangan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Fadia – Sukirman dan Pemilihan...
Gambar WhatsApp 2024-11-19 pukul 18.09
Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan
KRAKSAAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pekalongan mulai melakukan distribusi logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada);2024 ke 19 Kecamatan, Rabu (20/11/2024) dari gudang logistik di Karanganyar. Pelepasan...
W
Sering Rawat Inap, Program JKN Jadi Penyelamat Anak Tanti
Rasika Pekalongan, Sudah lebih dari belasan kali Muhammad Al Fatih (5) harus dibawa ke rumah sakit dalam tiga tahun terakhir. Dia didiagnosa mengalami infeksi paru-paru dan asma, namun seluruh biaya ditanggung...
s
Mengenal JKN Lebih Dekat, SMA Negeri 1 Batang Kunjungi BPJS Kesehatan Pekalongan dalam Program P5
Rasika Pekalongan, SMA Negeri 1 Batang mengadakan kunjungan edukatif ke Kantor BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan sebagai bagian dari Program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Kegiatan ini...
Muat Lebih

POPULER

BOLONE 1
Bolone Mase Kab. Pekalongan Dukung Fadia - Sukirman dan Luthfi - Yasin
Gambar WhatsApp 2024-11-19 pukul 18.09
Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan
RICUH
Ricuh di Debat Publik, Eran : Saya Tidak Pernah Melakukan Pemukulan
PWI 1
PWI Kab. Pekalongan Sukses Gelar Konfercab. Ke-3
WhatsApp Image 2024-06-05 at 15.09
Menyusut, Segini Perkiraan Jumlah TPS untuk Pilkada Kabupaten Pekalongan 2024