[adinserter name="Block 1"]

Advertise

KABAR RASIKA

Tradisi Nyadran di Desa Jagung Kesesi

Tradisi Nyadran di Desa Jagung Kesesi

Tradisi Nyadran di Desa Jagung Kesesi

KESESI – Tradisi Nyadran merupakan salah satu tradisi Jawa yang biasanya diperingati setiap tahun sekali pada hari Jumat Kliwon terakhir menjelang bulan suci Ramadhan. Tradisi ini dijadikan ajang silaturakhim antar warga dengan membawa makanan dari rumah untuk di makan bersama. Sebelum acara Nyadran biasanya seorang tokoh masyarakat akan memimpin doa bersama agar sebagai bentuk rasa syukur dan harapan dalam menghadapi bulan puasa dapat menjalankan penuh dengan keberkahan.

Salah satunya adalah tradisi Nyadran di Desa Jagung Kesesi Kabupaten Pekalongan. Warga desa ini sudah sejak pukiul 06:00 berbondong-bondong menuju tempat nyadran dengan membawa makanan sebagai bentuk rasa syukur dan berbagi kepada sesama. Nyadran tahun ini digelar pada Jumat (10/03/2023) didepan arwa makam desa Jagung.

Biasanya warga melakukan pembersihan area makam dilanjutkan dengan selamatan membawa nasi golong dari rumah.

Kemudian nasi golong dikumpulkan menjadi satu atau ditukar dengan peserta lainya. Tak hanya membawa golong, warga juga membawa uang ‘wajib’ yang diisi dalam kotak amal yang telah disediakan secara sukarela.

Dalam kesempatan itu sejumlah tokoh dan warga kurang mampu dikirim nasi golong ‘Nyorog’.

“Tradisi Nyadran ini digelar satu kali dalam setahun, terutama Jumat Kliwon terakhir jelang Ramadan. Dengan nyadran ini bisa mempererat talisilaturahmi warga desa, ” ungkap Ketua BPD Desa Jagung Kecamatan Kesesi, Casmito.

Kepala Desa Jagung Kecamatan Kesesi, Ade Fernando Binar Luhur Budi, menyampaikan bahwa tradisi nyadran digelar sudah keempat kali dalam kepemimpinannya. Dari awal bencana covid-19 yang menggunakan masker sampai sekarang terbebas penggunaan masker.

“Selama tiga tahun berjalan sudah banyak perubahan atau pembangunan infrastruktur baik di bidang pertanian, keagamaan ataupun pemberdayaan masyarakat. Semoga melalui tradisi nyadran untuk mempertemukan warga bersam pemerintah Desa, tokoh agama, tokoh masyarakat juga bisa mendekatkan kita semua untuk memanjatkan doa kepada sesepuh atau orang tua kita yang telah tiada, ” ungkapnya.

“Kami semua butuh dukungan semua masyarakat dalam membangun dan memajukan desa. Sehingga program pemerintah Desa bisa terwujud dengan baik, ” harapnya. (Yon)

Tag :

BACA JUGA :

Picture1
DPR RI dan BPJS Kesehatan Tegaskan Komitmen Perluas UHC di Kabupaten Batang
WhatsApp Image 2025-05-06 at 19.40
Dugaan Pungli Mandi Bayi di RSUD Kraton Pekalongan : Versi Pasien dan Pihak Rumah Sakit Bertolak Belakang
IMG-20250503-WA0007
Dugaan Pungli Mandi Bayi di RSUD Kraton Pekalongan, Pasien Bingung dan Kaget
IMG-20250502-WA0029
Lagi, Pelayanan Puskesmas di Kabupaten Pekalongan Dinilai "Mletre"

TERKINI

Picture1
DPR RI dan BPJS Kesehatan Tegaskan Komitmen Perluas UHC di Kabupaten Batang
Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dan BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan menegaskan komitmen dalam memperluas cakupan Universal Health Coverage (UHC) di wilayah Kabupaten Batang. Melalui...
WhatsApp Image 2025-05-06 at 19.40
Dugaan Pungli Mandi Bayi di RSUD Kraton Pekalongan : Versi Pasien dan Pihak Rumah Sakit Bertolak Belakang
Pekalongan – Polemik dugaan pungutan liar (pungli) senilai Rp. 20.000 untuk layanan mandi bayi di RSUD Kraton, Kabupaten Pekalongan, terus bergulir. Meski pihak RSUD telah merilis pernyataan resmi yang...
IMG-20250503-WA0007
Dugaan Pungli Mandi Bayi di RSUD Kraton Pekalongan, Pasien Bingung dan Kaget
Pekalongan – Dugaan praktik pungutan liar (pungli) terjadi di RSUD Kraton Pekalongan, diduga dilakukan oleh oknum perawat terhadap pasien yang baru saja melahirkan. Seorang pasien, sebut saja Fifi (25...
IMG-20250502-WA0029
Lagi, Pelayanan Puskesmas di Kabupaten Pekalongan Dinilai "Mletre"
Wiradesa – Setelah sebelumnya viral di media sosial terkait keluhan pelayanan di Puskesmas II Kesesi, kini muncul kembali aduan warga di media sosial terhadap pelayanan di Puskesmas Wiradesa. Kedua kasus...
IMG-20250501-WA0021
Polres Pekalongan "Digeruduk" Massa
KAJEN – Sebanyak 324 personel Polres Pekalongan mengikuti latihan simulasi  pengamanan unjuk rasa yang humanis, Rabu (30/04/2025). Latihan yang dilaksanakan di halaman Polsek Kajen tersebut dalam...
Muat Lebih
[adinserter block="4"]

POPULER

WhatsApp Image 2025-04-29 at 16.17
Sebuah Kontrakan Jual Miras, Polisi Sita Belasan Botol Arak
IMG-20250501-WA0021
Polres Pekalongan "Digeruduk" Massa
c
Kepala Kantor Imigrasi Pemalang Melantik Lima Orang Pejabat Baru, Ini Daftarnya
Gambar2
BPJS Kesehatan Pekalongan Terus Genjot Capaian UHC, Gandeng Partner dan Kader JKN
WhatsApp Image 2022-09-29 at 12.42
Executive Karaoke Pekalongan, Tempat Karaoke Terbaik di Jalur Pantura