Advertise

KABAR RASIKA

Dindikbud Pekalongan Tegaskan: Tidak Ada Pungli di Kegiatan Hari Guru 2025

Dindikbud Pekalongan Tegaskan: Tidak Ada Pungli di Kegiatan Hari Guru 2025

Dindikbud Pekalongan Tegaskan: Tidak Ada Pungli di Kegiatan Hari Guru 2025

Ketua PGRI Kabupaten Pekalongan, Kholid saat memberikan keterangan pers terkait klarifikasi isu pungutan dalam rangkaian Hari Guru 2025 di kantor Dindikbud setempat (dok. Bagus – Rasika FM)

KAJEN – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pekalongan menepis tudingan adanya pungutan liar (pungli) dalam rangkaian kegiatan peringatan Hari Guru tahun 2025. Penegasan ini disampaikan langsung oleh Kepala Dindikbud sekaligus Ketua PGRI Kabupaten Pekalongan, Kholid, saat memberikan klarifikasi didampingi sejumlah pengurus PGRI pada Jumat, 14 November 2025.

Kholid menyatakan bahwa isu pungli yang sempat merebak di media sosial tidak pernah diklarifikasi terlebih dahulu kepada PGRI maupun Dindikbud. Ia menyebut kabar tersebut berkembang tanpa dasar yang benar.

“PGRI Kabupaten Pekalongan ini baru terbentuk, belum ada satu tahun. Ada 21 cabang, dan beberapa di antaranya baru terbentuk pada November ini,” ujarnya.

Dia menjelaskan bahwa untuk memperingati Hari Guru 2025, PGRI Kabupaten Pekalongan telah menyusun berbagai agenda kegiatan. Antusiasme cabang-cabang PGRI disebut tinggi karena mereka juga menggelar kegiatan mandiri maupun kolaboratif bersama PGRI dan Dindikbud.

Sejumlah kegiatan yang telah dan akan digelar antara lain lomba futsal tingkat Karesidenan pada 5 Oktober di Kota Tegal, serta pengiriman guru ke tingkat provinsi untuk lomba menyanyi dan konten kreatif pembelajaran mendalam pada November.

“Setelah 15 November ada lomba bola voli putra antar 21 cabang PGRI di SMA 1 Kajen,” kata dia.

Selain itu, pada 10–17 November berlangsung lomba konten kreator pembelajaran mendalam yang merupakan kerja sama PGRI dan Dindikbud Kabupaten Pekalongan. Ada pula program Lomba Anak Indonesia Hebat, kegiatan pemerintah pusat yang dikolaborasikan bersama PGRI.

Termasuk juga lomba paduan suara yang melibatkan seluruh cabang PGRI serta cabang khusus dari Kemenag dan Dindikbud.

Puncaknya pada 25 November 2025, akan digelar Upacara Hari Guru yang dirangkai dengan pemberian santunan bagi anak-anak yatim piatu guru se-Kabupaten Pekalongan.

Kholid juga menyampaikan adanya rencana inovasi perayaan berupa pertunjukan wayang di depan Pendopo Rumah Dinas Bupati bekerja sama dengan DPRD Provinsi. Ia menegaskan bahwa acara tersebut tidak dipungut biaya dari guru.

“Kami selaku Ketua PGRI juga ingin ada inovasi baru berupa pertunjukan wayang di depan Pendopo Rumah Dinas Bupati, ini bekerja sama dengan DPRD Provinsi. Acara ini diselenggarakan tanpa pungutan biaya dari guru,” ujarnya.

Terkait polemik pungutan, Kholid menjelaskan bahwa PGRI telah memiliki mekanisme pendanaan melalui AD/ART, yakni berupa sumbangan atau iuran anggota.

“Dalam surat edaran PGRI, nominal yang disebutkan hanya Rp25.000. Namun di cabang, mereka punya agenda masing-masing seperti lomba senam, gerak jalan, ataupun doorprize, sehingga pembiayaan bisa berbeda,” kata dia.

Ia menyayangkan beredar luasnya isu tersebut karena seolah menggambarkan Dindikbud dan PGRI membebani para guru, terutama mereka yang baru lulus seleksi.

“Isu seperti ini sering muncul dan dikhawatirkan digunakan untuk menakut-nakuti dunia pendidikan. Padahal justru dapat menghambat kemajuan pendidikan,” pungkasnya. (GUS)

Tag :

BACA JUGA :

WhatsApp Image 2025-11-21 at 06.36
Sekda Pekalongan Yulian Akbar Raih ADLG Award 2025, Bukti Kepemimpinan Digital yang Visioner
WhatsApp Image 2025-11-20 at 20.57
Gedung Serbaguna NU Madukaran Mulai Dibangun, Wabup Sukirman: Jadi Tonggak Baru Penguatan Jam’iyyah
WhatsApp Image 2025-11-20 at 09.59
PKK Jateng Dorong UMKM Naik Kelas: Talun Jadi Tuan Rumah Pencanangan Bangga Kencana 2025
WhatsApp Image 2025-11-19 at 13.59
GCI Resmi Diluncurkan: Terobosan Imigrasi Indonesia Atasi Isu Kewarganegaraan Ganda

TERKINI

WhatsApp Image 2025-11-21 at 06.36
Sekda Pekalongan Yulian Akbar Raih ADLG Award 2025, Bukti Kepemimpinan Digital yang Visioner
Surabaya — Komitmen Pemerintah Kabupaten Pekalongan dalam memperkuat layanan publik berbasis teknologi kembali membuahkan prestasi nasional. Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, M. Yulian Akbar, S.Sos.,...
WhatsApp Image 2025-11-21 at 06.23
Pria 63 Tahun Tiba-Tiba Ambruk di Depan Rumah Warga Bojong Lor
BOJONG – Warga Desa Bojong Lor, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, dibuat geger pada Kamis (20/11/2025) pagi setelah seorang pria tiba-tiba jatuh dan meninggal dunia di depan rumah warga. Korban diketahui...
WhatsApp Image 2025-11-20 at 20.57
Gedung Serbaguna NU Madukaran Mulai Dibangun, Wabup Sukirman: Jadi Tonggak Baru Penguatan Jam’iyyah
KAJEN – Pembangunan Gedung Serbaguna Nahdlatul Ulama (NU) dan Badan Otonom (Banom) Ranting Madukaran Pesantunan, Kelurahan Kedungwuni Barat, resmi dimulai. Prosesi peletakan batu pertama dilakukan oleh...
WhatsApp Image 2025-11-20 at 09.59
PKK Jateng Dorong UMKM Naik Kelas: Talun Jadi Tuan Rumah Pencanangan Bangga Kencana 2025
TALUN – Gerakan pemberdayaan ekonomi keluarga kembali dipacu. Kamis (20/11/2025), Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan menjadi lokasi pencanangan Kesatuan Gerak PKK Bangga Kencana yang terintegrasi dengan...
WhatsApp Image 2025-11-20 at 07.16
Polres Pekalongan Sapu Bersih Miras Ilegal Jelang Akhir Tahun, Dua Warung Terjaring Operasi Pekat
KAJEN — Menjelang penghujung tahun, Sat Samapta Polres Pekalongan kembali memperketat penindakan terhadap peredaran minuman keras ilegal melalui Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat). Langkah ini dilakukan...
Muat Lebih

POPULER

WhatsApp Image 2025-11-14 at 06.03
Operasi Zebra Candi 2025 Siap Digelar: Polres Pekalongan Wanti-wanti Soal Arogansi dan Plat Palsu
galian 1
Tambang Misterius di Bubak : Siapa di Balik Alat Berat yang Mencabik Lereng Bubak?