Advertise

KABAR RASIKA

Study Tour Jadi Perhatian, Komisi IV Angkat Bicara

Study Tour Jadi Perhatian, Komisi IV Angkat Bicara

Study Tour Jadi Perhatian, Komisi IV Angkat Bicara

ilustrasi study tour (sumber : google)

KAJEN – Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir memberikan tanggapan tentang kegiatan study tour yang saat ini menjadi perhatian banyak pihak. Dirinya meminta pemerintah memperketat pengawasan terhadap kegiatan study tour (tur belajar) yang sudah menjadi kegiatan ‘wajib’ di sekolah-sekolah. Hal tersebut Munir sampaikan melalui sambungan telepon kepada reporter rasikapekalongan.com menyusul tragedi kecelakaan bus yang membawa siswa SMK Lingga Kencana Kota Depok saat melakukan study tour ke Ciater, Subang, Jawa Barat, baru-baru ini.

Dirinya mengatakan perlunya dievaluasi menyeluruh mengenai tujuan, manfaat, dan kelayakan program yang sudah menjadi agenda tahunan di sekolah tersebut. Karena sebenarnya, menurut Munir,  study tour sebuah keperluan bagi siswa untuk menambah pemahaman tentang pendidikan dan refreshing. Tetapi memang saat ini yang disoal adalah bagaimana agar study tour ini memang harus dikemas dalam suasana yang menggembirakan dan mengedepankan unsur keamanan.

“Keamanan itu yang menjadi soal karena itu berhubungan dengan transportasi, kepadatan jalan dan lokasi tujuan. Sebenarnya kalau transportasi itu bagus, kemudian semua perusahaan otobus itu telah melalui uji standart pelayanan bus secara baik tentu (keselematan) akan terjaga”, jelas Munir.

Namun pihaknya juga tidak serta merta dapat mengontrol ketika banyak pengguna bus dan persoalannya adalah transportasi yang digunakan itu memenuhi laik jalan dan normal atau tidak. Jadi, tambah Munir, bukan persoalan study tournya tetapi pada perusahaan otobus atau angkutannya yang perlu mendapatkan kepastian safety.

“Mestinya Dinas Perhubungan khususnya Kabupaten Pekalongan yang harus mengecek semua bus yang akan mengangkut wisata bagi anak-anak pelajar”, tambahnya.

Komisi 4 DPRD Kabupaten Pekalongan rencananya pada 22 Mei 2024 mendatang akan melakukan rapat dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Pekalongan. Pihaknya juga akan mengundang Kegiatan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) atau Kepala Sekolah se-Kabupaten Pekalongan. Pembahasan utama dalam rapat tersebut menitik beratkan pada pelaksanaan study tour harus memperhatikan keselamatan. Bila perlu komite sekolah dan dewan pendidikan harus dilibatkan dalam pengawasan study tour.

“Bagi sekolah-sekokah yang akan melaksanakan study tour, kami Komisi 4 menghimbau agar anak-anak disiapkan betul, kemudian kesehatannya, pendampingannya. Guru jangan pergi sendiri tapi harus mengawasi muridnya. Kalau menggunakan EO (biro perjalanan), maka guru harus bersama-sama mengecek otobusnya. Kami mohon pemahamannya bagi kepala sekolah”, pungkas Munir.

Sementara itu, salah seorang orang tua siswa yang tidak mau disebutkan namanya mengaku agak trauma dengan adanya kecelakaan siswa yang melakukan beberapa waktu yang lalu. Selain itu biaya yang dibebankan kepada siswa dinilainya terlalu mahal.

“Agak sedikit was-was ya mas. Anak saya juga bilang ke saya jadi takut ikut study tour. Ditambah biayanya juga terbilang mahal. Masak hanya wisata lintas provinsi harganya mendekati angka satu juta. Waktu wisatanya juga pendek, Jadi anak-anak harus kuat fisiknya mas”, jelasnya.

Saat dihubungi oleh reporter rasikapekalongan.com, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan, Agus Purwanto belum mengangkat teleponnya. Sehingga sampai berita ini di tayangkan belum ada tanggapan terkait pengawasan otobus yang akan mengangkut penumpang study tour. (GOES)

Tag :

BACA JUGA :

ZULHAS 1
Menko Zulhas Kirim Bantuan Logistik Korban Banjir Pekalongan
Gambar WhatsApp 2025-01-25 pukul 14.46
Hari ke 5 Longsor Petungkriyono, 25 Korban Berhasil Ditemukan
Gambar WhatsApp 2025-01-24 pukul 18.52
Wujudkan Birokrasi yang Bersih, Kantor Imigrasi Pemalang Tanda Tangani Komitmen Bersama Pembangunan Zona Integritas
WhatsApp Image 2025-01-24 at 16.09
23 Orang Ditemukan Dalam Pencarian Hari ke 4 Longsor Petungkriyono

TERKINI

ZULHAS 1
Menko Zulhas Kirim Bantuan Logistik Korban Banjir Pekalongan
KAJEN – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) mengunjungi korban banjir di wilayah Kabupaten Pekalongan pada Sabtu 25 Januari 2025. Dalam kesempatan itu Zulhas memberikan bantuan sembako...
Gambar WhatsApp 2025-01-25 pukul 14.46
Hari ke 5 Longsor Petungkriyono, 25 Korban Berhasil Ditemukan
PETUNGKRIYONO – Banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan menelan banyak korban jiwa. Sedikitnya sampai dengan saat ini, Sabtu (25/1/2025) berdasarkan...
Gambar WhatsApp 2025-01-24 pukul 18.52
Wujudkan Birokrasi yang Bersih, Kantor Imigrasi Pemalang Tanda Tangani Komitmen Bersama Pembangunan Zona Integritas
Jumat (24/1) Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang kembali menegaskan komitmennya dalam menciptakan birokrasi yang bersih, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada pelayanan prima. Hal ini dibuktikan...
WhatsApp Image 2025-01-24 at 16.09
23 Orang Ditemukan Dalam Pencarian Hari ke 4 Longsor Petungkriyono
PETUNGKRIYONO – Upaya pencarian korban longsor di wilayah Petungkriyono terus berlanjut hingga hari ke-4, Jumat (24/01/2025). Tim gabungan memperluas area pencarian untuk meningkatkan peluang menemukan...
IMG-20250123-WA0047
TNI All Out Dalam Pencarian Korban Di Petungkriyono
PETUNGKRIYONO – Korban tewas bencana longsor di Desa Kasimpar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, terus bertambah. Sehingga hari ini ada 22 korban tewas tertimbun longsor di Desa Kasimpar. Tim...
Muat Lebih

POPULER

Gambar WhatsApp 2025-01-21 pukul 12.01
Kota Santri Darurat Bencana
Gambar WhatsApp 2025-01-24 pukul 18.52
Wujudkan Birokrasi yang Bersih, Kantor Imigrasi Pemalang Tanda Tangani Komitmen Bersama Pembangunan Zona Integritas
Gambar WhatsApp 2025-01-23 pukul 13.28
Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Akan Digelar 6 Februari 2025
IMG-20250122-WA0013
PAN Kabupaten Pekalongan Bagikan Logistik dan Makanan Siap Santap di Wiradesa dan Wonokerto
Gambar WhatsApp 2025-01-21 pukul 13.25
Daftar Sementara Korban Bencana di Petungkriyono Pekalongan