Advertise

KABAR RASIKA

Program JKN Jadi Penopang Harapan Bayi 3 Bulan Berjuang Lawan Penyakit Jantung Bawaan

Program JKN Jadi Penopang Harapan Bayi 3 Bulan Berjuang Lawan Penyakit Jantung Bawaan

Program JKN Jadi Penopang Harapan Bayi 3 Bulan Berjuang Lawan Penyakit Jantung Bawaan

Dengan dukungan dari BPJS Kesehatan, Dewi kini mendapatkan perawatan medis terbaik yang dibutuhkan untuk kondisi jantungnya.

Dewi Asiyatul Abidah, bayi berusia tiga bulan, saat ini tengah berjuang melawan penyakit jantung bawaan yang telah menghampiri kehidupannya sejak lahir. Saat ini, sang bayi tengah dirawat di RS H.A. Dzaky Djunaid, Kota Pekalongan, ditemani orang tuanya, Nur Khamidah (42) dan Muhammad Abdillah (46), yang penuh cinta dan harapan untuk kesembuhan buah hati mereka.

Bayi mungil ini terlihat tenang meski dengan infus yang terpasang di tangannya dan selang nasogastric di hidungnya. Khamidah, ibu dari Dewi, tampak sesekali menatap dalam mata bayinya dengan penuh harap dan cemas. Tatapan mata itu menjadi komunikasi keduanya saat ini karena Dewi masih bayi yang belum bisa berbicara.

Di mata Khamidah, terlihat cemas yang mendalam. Ia sesekali membelai kepala Dewi dengan lembut, memberikan kekuatan bagi putri kecilnya. Khamidah mengenang kembali hari-hari pertama setelah Dewi lahir. Sang bayi tampak sehat dan tak ada tanda-tanda kelainan. Namun, tiga hari berselang, sesuatu yang tak terduga terjadi.

“Kami baru tahu bahwa bayi kami menderita kelainan jantung tiga hari setelah dia lahir. Tiga hari setelah kelahiran, kami menemukan sesuatu yang tidak beres dengan Dewi. Dia kesulitan bernapas dan kebiruan. Kami terkejut saat mengetahui dia menderita kelainan jantung. Itu adalah momen yang sangat mengejutkan dan menyedihkan bagi kami,” kata Khamidah dengan mata berkaca-kaca, Senin (30/10).

Mereka segera membawa Dewi ke rumah sakit saat mendapati bayinya mengalami kesulitan bernapas dan kebiruan di beberapa bagian tubuhnya. Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan medis, dokter mendiagnosis Dewi dengan penyakit jantung bawaan.

Penyakit Jantung Bawaan (PJB) adalah kelainan pada struktur dan fungsi jantung yang ada sejak lahir. Gangguan ini dapat menyebabkan aliran darah dari dan ke jantung terhambat. Penyakit ini terjadi akibat gangguan pada proses pembentukan dan perkembangan jantung janin. Pada bayi, gejala penyakit jantung bawaan yang umum terjadi adalah warna kebiruan atau kehitaman di bibir, kulit, atau jari-jari, kelelahan dan kesulitan bernapas, terutama ketika disusui, pembengkakan di tungkai, perut, atau area sekitar mata, infeksi paru-paru yang berulang dan pertumbuhan menjadi terhambat.

Kondisi medis Dewi memerlukan perawatan intensif dan tentunya biaya yang tak sedikit. Di tengah kekhawatiran dan kesedihan, ada satu hal yang menjadi penopang semangat bagi Khamidah dan Abdillah yaitu Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Program JKN membantu mereka dalam menjamin keberlangsungan perawatan Dewi.

Dewi harus menjalani rawat inap di rumah sakit dengan intensif bahkan sudah dirawat lebih dari 10 hari, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Kelas B untuk perawatan lebih lanjut mencapai lebih dari 11 hari. Bahkan jika ditotal secara keseluruhan Dewi sudah mendapatkan perawatan hampir satu bulan. Biaya medis yang bisa mencapai puluhan jutaan rupiah tentunya menjadi beban bagi banyak keluarga. Namun, berkat Program JKN, keluarga Dewi dapat berfokus sepenuhnya pada kesembuhannya.

“Kami sangat beruntung memiliki BPJS Kesehatan yang mendukung kami. Pelayanan di rumah sakit juga sangat baik, tidak ada pembatasan hari. Bahkan bayi kami telah dirawat hampir satu bulan dan mendapatkan perawatan terbaik tanpa kami harus mengkhawatirkan biaya,” ungkap Abdillah dengan haru.

Dengan dukungan dari BPJS Kesehatan, Dewi kini mendapatkan perawatan medis terbaik yang dibutuhkan untuk kondisi jantungnya. Keluarga ini berharap bahwa Dewi dapat segera pulih dan tumbuh menjadi anak yang sehat seperti anak-anak lainnya. Saat ini mereka akan selalu menemani Dewi yang masih bayi.

Dekapan hangat dari kedua orang tuanya, menjadi penghibur bagi Dewi. Kedua orang tuanya berbagi harapan yang sama yaitu kesembuhan total untuk putri kecil mereka. Meskipun Dewi belum dapat berbicara, tatapan matanya yang tajam mengungkapkan keinginan untuk sembuh dan hidup seperti bayi lainnya.

“Kami sangat berterima kasih kepada BPJS Kesehatan. Dengan adanya bantuan dari BPJS Kesehatan, kami bisa fokus pada pemulihan kesembuhan bayi kami tanpa harus memikirkan beban biaya yang begitu besar. Doa dan dukungan dari semua pihak sangat kami butuhkan saat ini sehingga Dewi nantinya bisa tumbuh sehat seperti anak-anak lainnya,” pungkasnya dengan penuh harap.

Tag :

BACA JUGA :

galian 1
Tambang Misterius di Bubak : Siapa di Balik Alat Berat yang Mencabik Lereng Bubak?
Gambar2
Ratusan Karyawan PT Daiwabo Antusias Ikuti Sosialisasi JKN, BPJS Kesehatan Dorong Literasi Kesehatan Pekerja
WhatsApp Image 2025-11-12 at 20.21
Ditjen Imigrasi Luncurkan Layanan “I’m SEZ” di KEK Batang dan Gresik: Dorong Investasi Lewat Kemudahan Izin Tinggal
Picture4
Duta Muda BPJS Kesehatan Asal Batang Gaungkan Edukasi Mobile JKN di Acara Bupati Sambang Desa

TERKINI

galian 1
Tambang Misterius di Bubak : Siapa di Balik Alat Berat yang Mencabik Lereng Bubak?
KANDANGSERANG — Aktivitas tambang batu alam yang diduga ilegal di Desa Bubak, Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan, mulai memantik keresahan warga. Di balik sunyi perbukitan dan jalan desa yang...
Gambar2
Ratusan Karyawan PT Daiwabo Antusias Ikuti Sosialisasi JKN, BPJS Kesehatan Dorong Literasi Kesehatan Pekerja
PEMALANG – Suasana Aula PT Daiwabo Garment Indonesia, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, tampak ramai, Rabu (12/11/2025). Sekitar 380 karyawan antusias mengikuti kegiatan sosialisasi Program Jaminan...
WhatsApp Image 2025-11-12 at 20.21
Ditjen Imigrasi Luncurkan Layanan “I’m SEZ” di KEK Batang dan Gresik: Dorong Investasi Lewat Kemudahan Izin Tinggal
BATANG – Direktorat Jenderal Imigrasi meresmikan Unit Layanan Izin Tinggal dan Informasi Keimigrasian di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang dan Gresik, Rabu (12/11/2025). Unit layanan yang...
MARLIN 1
Hotel Marlin Pekalongan Rayakan Anniversary ke-15 dengan Donor Darah dan Pasar Jajan Meriah
PEKALONGAN – Dalam rangka memperingati hari jadinya yang ke-15, Hotel Marlin Pekalongan menggelar dua kegiatan spesial pada Rabu, 12 November 2025. Tidak hanya merayakan momen kebersamaan, hotel yang berlokasi...
Picture4
Duta Muda BPJS Kesehatan Asal Batang Gaungkan Edukasi Mobile JKN di Acara Bupati Sambang Desa
Batang – Suasana Lapangan Desa Candi, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, tampak semarak pada Selasa (11/11). Antusiasme warga memadati kegiatan Bupati Batang Sambang Desa, sebuah program unggulan Pemerintah...
Muat Lebih

POPULER

Gambar2
Ratusan Karyawan PT Daiwabo Antusias Ikuti Sosialisasi JKN, BPJS Kesehatan Dorong Literasi Kesehatan Pekerja
DPRD Kabupaten Pekalongan menggelar rapat kerja Pimpinan DPRD dalam hal ini Komisi I bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Pekalongan. Agenda rapat kerja ini membahas dua hal penting yaitu pembebasan lahan di Jeruksari untuk pembangunan tanggul di sungai Bremi dan Meduri.
DPRD Kabupaten Pekalongan Kawal Proses Pembangunan Tanggul Sungai Meduri dan Bremi
bpjskespermudah
PHK Tak Lagi Jadi Halangan Akses Kesehatan, BPJS Kesehatan Permudah Reaktivasi Peserta