Advertise

KABAR RASIKA

Ganjar Cek SPBU di Rembang Pastikan Situasi Aman, Masyarakat Terlayani Baik

Ganjar Cek SPBU di Rembang Pastikan Situasi Aman, Masyarakat Terlayani Baik

Ganjar Cek SPBU di Rembang Pastikan Situasi Aman, Masyarakat Terlayani Baik

REMBANG – Gubernur Jawa Tengah melakukan pemantauan langsung di SPBU untuk melihat kondisi terkini pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Hal itu dilakukan secara mendadak di tengah lawatannya ke Kabupaten Rembang, Selasa (6/9/2022).

Mobil yang dikendarai Ganjar, tiba-tiba langsung memasuki SPBU Tireman, Kecamatan Rembang Kota. Dan, kemudian ia menemui warga yang sedang mengantre  membeli pertalite, dan mengajak berdialog.

“Ini memang antre begini tiap hari?” tanya Ganjar ke petugas SPBU.

“Memang tiap hari ramai begini. Terus ada kenaikan, tambah antre,” jawab petugas tersebut.

Orang nomor satu di Jateng itu kemudian mengecek ke antrean pertamax. Ia kembali mengajal dialog terkait stok dan pelayanan di SPBU setempat.

“Satu per satu orang yang membeli tidak ada gejolak apa, basa saja. Tadi yang beli pertalite tapi mobil ditanyain pakai aplikasi apa tidak. kalau belum dimasuklam secara manual. artinya memang sudah ada kontrol,” ujar Ganjar.

Baginya, terpenting adalah sampai hari ini kondisi masih aman, dan masyarakat bisa terlayani dengan baik.

“Tapi juga tidak semuanya menggunakan pertalite, contohnya tadi ada  yang kita lihat sepeda motor yang kemudian mereka mengisi pertamax. Ternayata memang dari awal lebih senang pakai pertamax karena mesinnya lebih terjamin,” paparnya.

Dari warga yang antre tersebut, kata Ganjar memiliki profesi yang setara. Seperti wiraswasta atau karyawan pabrik.

“Lihat situasi di sini bahwa distribusi masih aman. Masyarakat kita ajak ngobrol juga oke. Tidak ada yang bertanya. Mereka berjalan seperti hari hari biasanya,” terangnya.

Politisi berambut putih itu juga menyebut bahwa stok BBM di Jawa Tengah masih aman.

“Kalau stok masih aman, bahkan kepolisian semuanya menjaga,” imbuhnya.

Ia justru akan memantau apakah ada dampak di sektor lain akibat kenaikan BBM.

“Dari sisi makanan per tadi pagi yang disampaikan di beberapa tempat seperti di Banyumas, Jepara, tadi itu pada lapor ke saya harga cabai dan bawang merah masih fluktuatif. Itu yang saya kira Tim Pengendali Inflasinya kita minta segera ngecek. Apakah ada panen-panen, distribusinya merata. Itu yang saya kira hari ini penting kita mengikuti perkembangan pasca kenaikan agar inflasi terjaga dan masyarakat terlayani,” terangnya.

Sementara Gofur, salah seorang warga mengaku bahwa kenaikan harga BBM masih belum berdampak negatif baginya.

“Alhamdulillah masih aman. Saya kerja swasta tiap hari kerja bawa sepeda motor, kira-kira habisnya satu liter,” katanya.

Ia berharap, kenaikan harga BBM juga menjadi pendorong kenaikan upah bagi karyawan.

“Semoga BBM naik, gaji juga naik,” tandasnya.

Tag :

BACA JUGA :

c
Kepala Kantor Imigrasi Pemalang Melantik Lima Orang Pejabat Baru, Ini Daftarnya
B
Penguatan Oleh Kepala Kantor Wilayah, Imigrasi Jawa Tengah Siap Jalin Kekompakan
bpjss22121
BPJS Kesehatan Peduli, Berbagi Kebahagiaan Ramadan Bersama 100 Anak Yatim di Pekalongan
bpjsssssssssssssssssssssssssss
BPJS Kesehatan dan Dinkes Kota PekalonganSiapkanLayanan Optimal untukPemudikLebaran 2025

TERKINI

c
Kepala Kantor Imigrasi Pemalang Melantik Lima Orang Pejabat Baru, Ini Daftarnya
Kepala Kantor Imigrasi Pemalang Ari Widodo melantik 5 (lima) orang Pejabat dalam Jabatan Pengawasan di Lingkungan Kementerian Imigrasi dan Permasyarakatan. Para Pejabat yang dilantik itu tertuang dalam...
B
Penguatan Oleh Kepala Kantor Wilayah, Imigrasi Jawa Tengah Siap Jalin Kekompakan
Semarang – Sebanyak 45 Pejabat Pengawas di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Tengah yang baru dilantik serentak (19/03/2025) mengikuti kegiatan penguatan oleh Kepala Kantor...
bpjss22121
BPJS Kesehatan Peduli, Berbagi Kebahagiaan Ramadan Bersama 100 Anak Yatim di Pekalongan
Dalam semangat berbagi dan kepedulian sosial di bulan Ramadan, BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan berkolaborasi dengan Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Al-Ihsan Jawa Tengah (Lazis Jateng). Kolaborasi...
BAGYO
Fakta Dibalik Pengeroyokan Berujung Dugaan Pemerasan
KAJEN – Berita yang beredar mengenai dugaan pemerasan terhadap tiga remaja yang berawal dari perkelahian di lapangan Capgawen Kedungwuni dipastikan tidak benar dan tidak didasarkan pada kronologi kejadian...
Gambar WhatsApp 2025-03-20 pukul 18.15
Tukang Bangunan Meninggal Akibat Tersengat Listrik
WIRADESA – Seorang pekerja bangunan di Kecamatan Wiradesa meninggal dunia saat bekerja. Pasalnya, Suyitno (46) warga Keurahan Mayangan Kecamatan Wiradesa meninggal dunia tersengat listrik ketika sedang...
Muat Lebih

POPULER

SOLAR2
"Ngangsu" Pertalite Pakai Motor, Dua Pelaku Diamankan Polisi
ya
BPJS Kesehatan Gelar Sertifikasi Kompetensi untuk Tingkatkan Layanan Faskes Mitra
BERBAGI
Berbagi Takjil : Sinergi Rasika FM, PWI dan Roti-Qu
DICO2
Mencoba Megono Di Alun-Alun Kajen, Dico : Rasanya Kayak Ada Mistisnya
Tradisi Memandikan Pusaka Keris ( Penjamas Pusaka ): Menjaga Keawetan Warisan Budaya Jawa. Setiap bulan Sura, tradisi memandikan benda pusaka seperti keris atau tombak menjadi momen istimewa bagi para kolektor. Mas Edi Riyanto, seorang pemerhati benda pusaka dan penjamas keris dari Legok Kalong Karangnyar, telah menekuni bidang pusaka ini sejak puluhan tahun lalu.
Penjamas Pusaka, Kemampuan Spesifik Yang Makin Langka